Pencairan Uang Pekerjaan Kontruksi SMP di Kab. Bogor Dikeluhkan Pengusaha
BERIMBANG.com Bogor – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor, dikeluhkan oleh para pemborong kontruksi, yang dinilai bertele-tele dalam proses pemberkasan untuk mencairkan uang.
Bincang-bincang para pemborong dengan berimbang.com didepan kantor Disdik jalan nyaman, Kabupaten Bogor, senin 2 Desember 2019.
Para Kontrakror yang enggan disebutkan namanya itu, ramai membicarakan proses pencairan uang untuk pekerjaan kontruksi di SMP, mereka membandingkan proses pencairan uang untuk pekerjaan kontruki di SD, yang mudah dan cepat,
Salah satu kontraktor yang mendapat proyek pekerjaan kontruksi di SMP itu mengaku sudah pusing dengan pembayaran material yang sudah menunggak kepada suplayer,
Juga, membayar ongkos kerja yang seharusnya sudah bisa dinikmati oleh para perkerjanya, belum terbayarkan, sebab uangnya mengendab, menunggu proses pencairan uang dari Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor.
Sebut kontraktor yang mengerjakan bangunan SMP, “Ada berkas yang kurang,” katanya, “Hampir mau gantung diri saya,” ujar sumber pemborong yang tidak mau disebutkan namanya.
“Saya sangat kesal seharusnya dipermudah dalam pemberkasan untuk penagihan,” katanya, “sampai sekarang saja masih sulit dengan alasan masih sibuk,” keluh pemborong, yang hendak menemui pejabat yang menandatangi berkas.
Untuk menutupi biaya-biaya pekerjaan tersebut, “yang tadinya gak kenal kredit, sekarang kenal,” katanya,
Harapan para pengusaha, kedepannya tidak ada lagi birokrasi yang seperti ini khususnya di bidang SMP, Kabupaten Bogor.
(TYr)