Jabodetabek

Bila Terpilih, Idris – Imam Akan Tingkatkan Insentif RT RW Se Kota Depok

Spread the love

BERIMBANG.com, Depok – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok , Mohammad Idris dan Imam Budi Hartono akan menaikan insentif RT dan RW dan LPM se Kota Depok bilamana terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Depok mendatang. Insentif RT yang awalnya pertahun mendapatkan 1,9 juta rupiah ditahun 2019 akan ditingkatkan menjadi perbulan sebesar 1 juta rupiah.

“Kami sudah mengusulkan kepada DPRD dan saat ini sudah masuk dalam Rencana Kegiatan Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2021 melalui Banggar dan TAPD sesuai kemampuan APBD. Nanti Pak RT dapat Rp 1 juta sebulan,” kata Mohammad Idris saat berkampanye di wilayah Sukmajaya, beberapa kemarin.

Kemudian, ucapnya, untuk insentif Ketua RW dan LPM akan menyesuaikan dan dipastikan lebih besar dari ketua RT. Pasalnya, dana insentif RT-RW, LPM, kader posyandu juga tertuang dalam program janji kampanye IDRIS-IMAM.

“Karena dalam satu RW ini ada yang 10 RT, ada yang 20 RT, itu akan disesuaikan dengan anggaran keuangan. Kami kolaborasi dengan DPRD melihat kemampuan anggaran. Karena kemarin tercatat ketika kami mengajukan anggaran tahun 2020 dan RKPD 2021, Depok masih deficit Rp 800 miliar, karena kebutuhan warga Depok menyebabkan belanja lebih besar dari pendapatan,” terangnya.

Namun demikian, Mohammad Idris yang berpasangan dengan Imam Budi Hartono di Pilkada 2020 merasa bersyukur deficit tersebut dapat ditutupi dengan melakukan rasionalisasi. Saat ini deficit dikatakannya tinggal Rp 180 miliar.

“Ini menjadi kolaborasi antara TAPD dan Banggar DPRD, bagaimana mencari kekurangannya atau melakukan rasionalisasi terhadap belanja kegiatan warga Kota Depok,” jelasnya.

Di tahun lalu, sambungnya, insentif pembimbing rohani juga sudah diberikan untuk 240 pembimbing rohani dari semua agama senilai Rp 400 ribu per bulan. Pembayarannya dibagikan ke mereka per tiga bulan sekali.itu proporsional dengan jumlah penduduk warga beragama.

Ke depan kami berharap bisa ditingkatkan menjadi 1.000 atau 2.000 pembimbing rohani yang menerima insentif tersebut dari seluruh pembimbing rohani semua agama di Kota Depok, pihaknya pun bertekad untuk membangun Depok secara bersama dan tidak mengenal etnis, suku maupun agama.

“Mari sama-sama kita membangun Kota Depok yang lebih baik, ini yang kita inginkan,” tegas Mohammad Idris.

Untuk diketahui, di tahun 2018 insentif ketua RT sebesar Rp 1,8 juta dan di tahun ini meningkat Rp 1,92 juta. Sedangkan, insentif Ketua RW pada tahun lalu Rp 2,28 juta dan di tahun ini naik Rp 2,4 juta. Untuk ketua LPM juga mengalami kenaikan dari tahun lalu sebesar Rp 2,76 juta menjadi Rp 2,88 juta di tahun ini.*