Jakarta

JabodetabekJakarta

Dari Tahun 2011 Hingga 2014 Pengedar Narkoba Anak Meningkat 300 %

narkoba2

BERIMBANG.COM, Jakarta – Tiga tahun belakangan ini, jumlah pengedar narkoba anak meningkat hingga 300%. Hal itu dimulai sejak tahun 2011 hingga 2014 lalu.

“Mulai dari tahun 2011 hingga 2014 itu meningkat hampir 300%. Mulai tahun 2012 itu ada 17, tahun 2013 ada 31, dan pada 2014 itu mencapai 42 anak yang menjadi pengedar,” kata Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Ni’am Sholeh di Jakarta, Senin 27 April 2015.

Dia menambahkan, rentang usia anak yang terlibat kasus narkoba sangat bervariasi. “Bahkan saat ini ada anak SD (Sekolah Dasar) yang sedang ditangani,” ujarnya.

Terkait masalah hukuman yang diberikan kepada anak yang terlibat kasus narkoba, baik sebagai pengedar maupun pemakai, kata dia, sebaiknya direhabilitasi.

“Kami harus memosisikan anak sebagai korban. Karena anak-anak hanya dijadikan alat. Kenyataanya di lapangan, ada sekian banyak anak yang seharusnya mendapatkan rehabilitasi tetapi justru malah dipenjara,” katanya.

Maka itu, dia berharap, kedepannya tidak ada lagi yang memanfaatkan anak untuk peredaran barang haram itu.

“Kedepannya tentu kita mengharapkan tidak ada lagi anak yang dijadikan alat kpntingan untuk narkotika. Ketika ada maka akan direhabilitasi, bukan dipenjara,” tuturnya.(sn)

JabodetabekJakarta

4 Fakta Persiapan Spektakuler Sambut Konferensi Asia-Afrika

Gedung.Merdeka

BERIMBANG.COM, Jakarta Peringatan ke-60 Konferensi Asia-Afrika (KAA) akan digelar pada 19-23 April 2015. Perhelatan akbar berskala internasional itu akan berlangsung di dua tempat, yaitu Jakarta dan Bandung.

Kedua kota itu pun bersolek menyambut datangnya para delegasi negara peserta KAA. Sebanyak 32 kepala negara atau kepala pemerintahan dan 86 utusan negara akan menghadiri acara itu.

“Saya bicara per jam sekarang, hingga dua jam yang lalu sebanyak 32 kepala negara dan 86 negara yang akan hadir nanti,” ujar Penanggung jawab peringatan ke-60 KAA Luhut Pandjaitan dalam Konferensi Rakyat Asia-Afrika di Galeri Nasional, Jakarta, Sabtu (18/4/2015).

Untuk menyambut peserta KAA, sejumlah persiapan pun dikebut. Mulai dari menghias jalan hingga memperketat sistem pengamanan. Berikut 4 persiapan yang menarik perhatian masyarakat jelang berlangsungnya KAA:

Jakarta

HMI Depok Kecam Invasi Saudi Ke Yaman

Penulis : Ahmad Maulana

IMG-20150408-WA0022

BERIMBANG.COM, – Invasi Arab Saudi dan sekutunya ke Yaman, menyebabkan korban rakyat sipil, terutama perempuan dan anak-anak. Tindakan agresi tersebut harus diakhiri. Melalui kesempatan ini HMI Cabang Depok bergabung dengan Aliansi Anti Perang (A2P)melakukan aksi damai menolak invansi Saudi.

Pada Rabu, 8 April 2015 di Depan Kedutaan Besar Saudi Arabia, Jl, Rasuna Said, Kuningan – Jakarta Selatan.

Koalisi anti perang melakukan aksi dengan Tema: Rakyat Indonesia Menolak Segala Bentuk Invasi Asing atas Keadaulatan Wilayah dan rakyat Yaman.

Adapun poin tuntutan tersebut adalah :

-Mengutuk serangan Negara Monarki Kerajaan Arab Saudi dan sekutu-sekutunya terhadap Yaman.

-Mengutuk negara-negara lain yang membantu invasi itu, antara lain MalaysiaMendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) turun tangan menghentikan invasi tersebut.

-Mendesak Organisasi Konferensi Islam (OKI) untuk ikut serta memerintahkan negara-negara yang terlibat peperangan untuk berhenti dan menempuh jalan damai, tanpa syarat.

-Mendesak Pemerintah Indonesia untuk ikut serta mendamaikan pihak-pihak yang berperang sebagai amanat dari konstitusi kita (pembukaan UUD 1945).

-Mendesak Komisi I DPR RI agar mengundang pemerintah RI untuk membicarakan agarv terlibat aktif dalam perdamaian di Yaman dan membantu korban peperangan.

-Menyerukan rakyat Indonesia ikut serta dalam upaya-upaya damai sebagai bukan pihak pemerintah (non state actors) dan bantuan kemanusiaan dalam perang di Yaman ini.