Penulis: Admin Berimbang

Depok

Persetujuan DPRD Kota Depok terhadap RAPERDA Perubahan APBD Tahun Anggaran 2019

BERIMBANG.COM, Depok – Rapat Paripurna DPRD Kota Depok dalam rangka Persetujuan DPRD Kota Depok terhadap RAPERDA Perubahan APBD Tahun Anggaran2019, digelar di ruang Sidang Paripurna DPRD Kota Depok, Senin (12/08/2019).

Turut hadir dalam Rapat Paripurna, Walikota Depok Mohammad Idris dan Wakil Walikota Depok Pradi Supriatna. Rapat Paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kota Depok Yeti Wulandari.

Pada rangkaian acara Penyampaian Laporan Hasil Pembahasan Badan Anggaran DPRD Kota Depok, terhadap RAPERDA tentang Perubahan APBD Kota Depok Tahun Anggaran 2019 yang dibacakan oleh Edi Masturo, SE menyampaikan, “Pembahasan rancangan Perda tentang perubahan APBD merupakan tugas dan wewenang badan anggaran DPRD untuk memberikan, saran dan pendapat kepada pemerintah daerah, dalam mempersiapkan rancangan Perda tentang perubahan APBD. Tanggapan ini merupakan tanggapan akhir yang bersifat umum dari serangkaian pembahasan, saran dan rekomendasi yang secara detil, dan telah disampaikan dalam serangkaian rapat kerja terkait”.

Rapat paripurna ini bertujuan, melaporkan hasil pembahasan rancangan perubahan APBD Kota Depok tahun anggaran 2019 dasar dari perubahan APBD 2019.

Pembahasan perubahan APBD tahun 2019 ini, juga bertujuan untuk memastikan bahwa Perubahan APBD 2019 tidak menyimpang dari kebijakan umum perubahan APBD (KUPA). Sebagai catatan akhir dari pasal ini dapat disampaikan bahwa, Perubahan rancangan APBD Kota Depok tahun 2019 merupakan keharusan, karena alasan untuk penyesuaian terhadap rangkaian realisasi yang telah berjalan serta untuk belanja beberapa kegiatan.

“Semoga dapat menjadi masukan, agar perubahan yang diusulkan dapat lebih menjalin tercapainya sasaran- sasaran Perencanaan Anggaran Pemerintah Daerah, baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka menengah,” paparnya.

Selanjutnya, oleh Sekretaris DPRD Kota Depok Zamrowi membacakan, Rancangan keputusan Dewan Perwakilan Rakyat Pemerintah Kota Depok, tentang Persetujuan DPRD Kota Depok, terhadap rancangan anggaran Kota Depok tentang perubahan anggaran belanja daerah Tahun Anggaran 2019,disertai penandatanganan Persetujuan oleh Pemerintah Kota Depok dan DPRD Kota Depok.

Walikota Depok Mohammad Idris dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi khususnya kepada ASN.

“Terima kasih dalam kondisi bertambahnya penduduk Kota Depok yang hampir 2,3 juta jiwa, dengan jumlah ASN 6700 (enam ribu tujuh ratus). Dibanding dengan Bogor Kota misalnya,9.000, (sembilan ribu) ASN, dengan penduduk 2,8 jiwa dan Kota Bekasi Rp12.000 (dua belas ribu ) ASN, untuk melayani 2,4 juta jiwa. Dengan kerja keras dan kebersamaan, Alhamdulillah, penghargaan demi penghargaan dicapai dan diraih. Sebagaimana telah kita ketahui bersama, anggaran tentang perubahan anggaran belanja daerah Kota Depok tahun anggaran 2019, kita bahas bersama-sama antara Pemerintah Daerah, bersama Badan Anggaran DPRD Kota Depok, dan seluruh perangkat daerah Pemerintah Kota Depok. Berbagai dinamika dalam proses pembahasan sudah disampaikan, telah dilalui dengan semangat Demokrasi, Sinergi dan menjalin kebersamaan. Sehingga setelah menjalani penajaman,masukan dan saran, yang telah diberikan oleh DPRD Kota Depok, untuk itu saya sangat mengapresiasi atas kerjasama yang diberikan. Mulai dari perumusan perubahan anggaran dan pembahasan,” tandasnya.

Menurut Walikota Depok Mohammad Idris, kami menyambut dengan baik dan berharap, agar seluruh Program yang berjalan, dapat tercapai sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Mengenai Perubahan APBD Tahun Anggaran 2019, dapat saya sampaikan bahwa aspek kebijakan tetap mengacu, kepada nota kesepakatan mengenai perubahan APBD tahun 2019 dan nota kesepakatan prioritas. Pelaporan dan sementara perubahan anggaran. Ini bukan merupakan perubahan terhadap kebijakan anggaran yang telah disepakati, tetapi lebih merupakan, penguatan kepada kebijakan-kebijakan tersebut dengan kata lain, kebijakan Strategi Prioritas Program, serta kegiatan dalam perubahan APBD Tahun Anggaran 2019, telah berorientasi untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi kemajuan Kota Depok, yang Unggul, Nyaman dan Religius”, pungkasnya. ( Iik).

Jelajah Desa

Pemdes Ciburayut Manfaatkan Dana Desa Untuk Pembangunan Gedung Sarana Olahraga

BERIMBANG.COM, Bogor – Turunnya Dana Desa (DD) yang diterima Pemerintah Desa (Pemdes) Desa Ciburayut, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor dimanfaatkan untuk pembangunan saran Olahraga, seperti pembangunan Gedung Olahraga yang saat ini sedang berjalan.

Dana Desa yang diterima pemerintah Desa Ciburayut pada Tahap Dua dan Tahap Tiga tahun 2019 direalisasikan untuk pembangunan Gedung Olahraga. Hal tersebut diungkapkan, Candralena Kepala Desa Ciburayut, saat ditemui dikantornya, kamis (15/8/19) pagi tadi

Menurut Candralena, Sarana Olahraga di pedesaan sangat penting untuk menjadi wadah masyarakat khususnya untuk pemuda melakukan kegiatan positif, dan tentunya juga menjadi sarana bagi warga untuk menyalurkan bakat dibidang olahraga

“Sarana olahraga di desa menjadi pilihan masyarakat untuk mengisi waktu. Terkait itu, pemerintah desa juga terus berupaya dan mendorong agar sarana prasarana olahraga bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Gedung olahraga juga dibangun secara multifungsi, sehingga bisa digunakan untuk kegiatan lainnya,” ujarnyaPembangunan gedung olahraga tersebut sudah diwacanakan oleh pemerintah desa berdasarkan ajuan dari masyarakat, dan dilaksana sesuai hasil musrenbang desa.

” Pembangunan gedung olahraga ini dilaksanakan sesuai hasil musrenbang desa. Karena, ini merupakan salah satu Program Pembangunan Dan Pemberdayaan Masyarakat Desa. Dan kegiatan pembangunan ini dilakasanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dan Masyarakat,” pungkasnya.

(Na)

Depok

Dipo Tour Travel bantah lakukan Kekerasan Fisik Terhadap Calon Pegawai

BERIMBANG.COM, Depok – Perusahaan yang bergerak di bidang Tour & Travel beralamat di Pondok Sukmajaya Kota Depok bantah adanya kekerasan fisik yang dilakukan kepada calon pegawai saat melakukan perekrutan sebagai karyawan lepas untuk bekerja sebagai Tim Leader.

Menurut pengakuannya saat dikonfirmasi Media berimbang.com, Irni Nurul Rahmiyati HRD di CV Dipo Wardani Sukses Mandiri mengatakan, salah satu tes untuk menjadi pegawai memang latihan fisik seperti Lari selama 30 menit dan Pus Up selama 2 menit tetapi menurutnya sesuai dengan kemampuannya.

” Jadi kami tidak memaksakan harus sesuai target seperti itu dalam melakukan latihan fisik, memang itu aturan kami sendiri untuk menjaga stamina dalam melakukan pekerjan, jasmani harus sehat,” terang Irni di kantornya. Kamis ( 15/ 8/ 2019).

Sebelumnya, salah satu calon pegawai lepas, GTR menuturkan, semenjak dirinya mencalonkan diri sebagai pegawai harian lepas, dirinya dipaksa untuk melakukan tes fisik dengan melakukan berlari dan Pus Up sesuai yang ditentukan waktunya oleh perusahaan agar dapat diterima  sebagai pegawai.

Setelah melakukan tes fisik, GTR mengeluh dan merasakan sakit dianggota tubuhnya karena menurutnya tes fisik yang dilakukan perusahaan cukup berat tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya sehingga dirinya tidak mempersiapkan diri.

Iik

Depok

Galian Tanah Ilegal Di Kampung Serab Dihentikan Satpol PP Depok

BERIMBANG.COM, Depok – Galian Tanah Ilegal yang beralamat di Kampung Serab Jalan Raya Kampung Serab, Tirtajaya, Sukmajaya di persoalkan anggota PEPABRI Kota Depok , pasalnya Galian tanah tersebut tidak ada koordinasi dengan anggota yang di perkirakan ada hampir 700 anggota yang menggarap lahan.

Anggota PEPABRI Sulaiman menyesalkan atas galian tanah yang dilakukan oknum PEPABRI karenanya tidak ada koordinasi dengan anggota PEPABRI lainnya sehingga dengan beberapa anggota lainnya merasa keberatan dengan adanya aktivitas alat berat di lahan tersebut.

” Kami merasa kaget dengan aktivitas galian yang ada di tanah ini karena kami juga mempunyai atas tanah ini, awalnya oknum yang mengaku pengurus DPC PEPABRI , tanah tersebut akan ditata untuk kepentingan kami sebagai anggota tetapi kenyataannya tidak sesuai harapan,” ujar Sulaeman kepada berimbang.com dilokasi. Kamis ( 15/8/ 2019).

Sementara itu, Rudi Samin, Pemilik ahli waris tanah tidak mengetahui adanya aktivitas galian yang meresahkan anggota PEPABRI untuk itu pihaknya akan melakukan langkah hukum terhadap oknum yang melakukan pencurian tanah.

” Kami akan proses hukum, yang kami dengan sudah hampir 100 truk tanah yang sudah diambil untuk dibawa keluar Depok , seharusnya meminta ijin dahulu kepada kami, karena kami yang mempunyai hak walaupun tanah itu sudah dibagi – bagi keanggota,” jelas Rudi Samin.

Atas Kejadian tersebut, Satpol PP Depok yang dipimpin Kasi Tranmastibum, R Agus Muhammad bergerak dengan cepat untuk memberhentikan aktifitas galian atas rekomendasi dari Lurah Tirtajaya.

” Kami hanya menjalankan tugas untuk menyetop galian karena dapat protes dari masyarakat, untuk selebihnya kita tidak tahu perkara yang terjadi di tubuh PEPABRI,” singkatnya.

Iik

Depok

Pembangunan Alun Alun Depok Tahap 2 Akan Dikebut

BERIMBANG.COM, Depok – Pembangunan dan penataan Lingkungan Alun – Alun Depok Tahap 2 yang beralamat di komplek Grand Depok City sudah mulai dilaksanakan sejak Surat Perintah Mulai Kerja tanggal 28 Mei 2019 diterbitkan, masa pelaksanaan pekerjaan 210 hari dengan anggaran 50, 213, 257, 000 Rupiah.

Site Manager PT. Merdeka Inti Persada, Akmaludin mengatakan, Dalam masa pelaksanaan proyek, pekerjaan yang sudah dilaksanakan sudah mencapai progres 24 % dengan kondisi tidak ada dalam kendala atau cuaca buruk.

” Insya Allah pekerjaan akan kami kebut semaksimal mungkin untuk selesai sebelum target yang ditentukan oleh Pemerintah Kota Depok, dalam hal kendala pun selama ini tidak ada kendala dilapangan, mudah – mudahan tidak ada kendala,” harap Akmal kepada berimbang com dilokasi proyek. Rabu ( 14/8/2019).

Untuk antisipasi dimusim hujan, Akmal sudah mempersiapkan antisipasi yang terburuk bila nantinya cuaca tidak mendukung yaitu mempersiapkan pekerjaan saluran air dan membuat bendungan untuk menahan air hujan.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman, Dudi Miraz mengatakan pekerjaan yang dilaksanakan harus sesuai target yang ditentukan yaitu selesai awal Desembar 2019 atau pertengahan Desember 2019 untuk itu kepada masyarakat diminta bersabar untuk menikmati alun – alun Pemerintah Kota Depok.

” Masyarakat dapat menikmati alun – alun diperkirakan awal Januari 2010 akan diresmikan Walikota Depok, kami berharap masyarakat bersabar, ” ujarnya.

Iik

Bogor

Muspika Kec Cigombong Himbau Masyarakat Sekaligus Pemasangan Spanduk Hati- Hati Rawan Kebakaran

BERIMBANG.COM, Bogor – Sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya Kabakaran Hutan. Muspika Kecamatan Cigombong, Kapolsek Cijeruk – Cigombong, Danramil 2123 Cijeruk – Cigombong serta  Kepala Resort Taman Nasional Gunung Halimun Salak, memasang spanduk Rawan Kebakaran,Rabu (14/8/19)

Spanduk-spanduk tersebut dipasang di tempat – tempat yang rawan kebakaran. Seperti hutan, lahan kosong, dan wilayah perbukitan, sekaligus memberikan himbauan kepada masyarakat serta para pengunjung wisata agar senantiasa menjaga Alam, dan tidak bakar – bakaran sembarangan.

Kapolsek Cijeruk – Cigombong, Kompol Anak Agung Raka mengatakan, Spanduk himbauan sengaja di pasang pada tempat-tempat yang rawan kebakaran. Hal tersebut sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan dan hutan disaat musim kemarau.

” ini merupakan upaya kami, dengan memasang spanduk dan memberikan himbauan kepada masyarakat, serta pengunjung wisata, juga sekaligus mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjaga serta merawat alam serta  lingkungan diwilayahnya masing-masing,” ujarnya.

Pantauan Berimbang.com, Kapolsek Cijeruk – Cigombong, Danramil 2123 Cijeruk – Cigombong beserta para anggotanya melaksanakan pemasangan Spaduk tersebut di beberapa titik diwilayah Kecamatan Cijeruk – Cigombong.

(Na)

Depok

H Acep Al Azhari Berikan Bantuan Permainan ke Paud Kasih Ibu

BERIMBANG.COM, Depok – Nama Haji Acep Al Azhari yang saat ini sangat popular dengan panggilan bang Hacord (Haji Acep Orang Depok) memang dikenal sebagai profil yang dermawan bagi banyak kalangan Kota Depok, khususnya kalangan dunia pendidikan di Kota Depok. Tekad dan cita-cita beliau untuk memajukan dunia pendidikan Kota Depok memang patut dibanggakan.

Belum lama ini, Bang Hacord menyumbang dua permainan Outdoor berupa permainan ayunan dan perosotan untuk Paud Kasih Ibu pimpinan Ibu Eni di wilayah Rw 01 Jatijajar. Achmad Mauludin selaku Ketua Rw 01 Jatijajar menyambut antusias dan mengucapkan banyak terima kasih  untuk bang Hacord, dan beliau berinisiatif mengumpulkan dan memimpin doa bagi kesuksesan bang Hacord bersama para guru dan 30 murid Paud Kasih Ibu.

Paud Kasih Ibu didirikan pada tahun 2015 dipimpin oleh Ibu Eni dengan dibantu 2 orang guru, Ibu Rini dan Ibu Esti. Sepanjang 2015 sampai saat ini, Paud Kasih Ibu telah berhasil meluluskan murid-murid yang diterima di Sekolah Dasar Negeri di wilayah Jatijajar. Selama Paud Kasih Ibu berdiri, banyak warga di wilayah Rw 01 Jatijajar yang masuk kategori kurang mampu banyak ditampung oleh pihak Paud Kasih Ibu. Keberadaan Paud Kasih Ibu secara legalitas terdaftar dalam sebuah akte notaries dan Kemenkumham atas nama sebuah Yayasan  yang diketuai oleh Achmad Mauludin yang menjabat yang saat ini menjabat sebagai Ketua Rw 01 Jatijajar. Red

Depok

Belum Dibentuk Panitia, Pencalonan LPM Kisruh

BERIMBANG COM, Depok – Belum di tetapkan kepanitiaan untuk pencalonan LPM kelurahan Bedahan periode 2019-2021 yang akan datang, sudah banyak menuai persoalan, sampai sampai tersiar bahwa LPM aktif Mahrudin di gadang-gadangkan akan dikukuhkan oleh masyarakat, sehingga hal ini membuat sebagian masyarakat tidak menerima keputusan yang sudah tersiar ke seluruh wilayah di kelurahan bedahan bahkan sampai keluar wilayah kelurahan.

Hal ini lah yang mendasari semakin banyaknya calon yang akan tampil untuk maju sebagai calon LPM kelurahan bedahan, walau pihak kecamatan dan kelurahan belum memutuskan kapan akan dilaksanakannya pencalonan LPM.

Hingga saat ini, Sudah bermunculan tiga nama calon yang akan mendaftarkan sebagai calon LPM kelurahan Bedahan diantaranya, Tatang Djohari, Sutrisna Qinoy dan Mahrudin.

“masyarakat kelurahan Bedahan punya hak untuk mencalonkan, jangan serakah belum apah apah ingin di kukuhkan,” ujar Mahfudin Abe kepada awak media pada Jumat (9/8).

Dilanjutkannya, semua calon pastinya sudah menyiapkan program, dan yang jelas akan Melanjutkan program yang sudah ada menjadi lebih baik, merata, adil dan makmur dalam segala hal.

“Yang paling terpenting dalam segi pembangunan harus merata, dan lebih fokus mementingkan kepentingan masyarakat umum bukan hanya kolompok,”beber Abe.

Lebih lanjut dikatakannya, bahwa wilayah kelurahan Bedahan yang mempunyai wilayah yang terluas di kecamatan Sawangan dan nantinya LPM terpilih harus bisa mengusulkan program programnya melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang), seperti tempat sarana ibadah, penerangan jalan, perluasan jalan dan banyak insprastruktur lainnya.(nez)

Daerah

Tokoh Pemuda: Dua Putra Daerah MBD Dianggap Layak Gantikan Pemimpin Saat Ini

BERIMBANG.COM, Maluku – Tokoh Pemuda Maluku Barat Daya (MBD) Fredi Moses Ulemlem, S. H. angkat bicara tentang pembangunan dan kepemimpinan saat ini di Kabupaten (MBD), yang dianggapnya tidak ada perubahan dan banyaknya korupsi yang belum usai.

“Pilkada Di kabupaten Maluku Barat Daya semakin dekat, sudah hampir kurang lebih dua periode Pemerintahan ditangan Drs. Barnabas Orno belum terlihat keberhasilan yang signifikan, misalnya perubahan ekonomi masyarakat, korupsi yang sudah masuk stadium empat, membuat masyarakat Kabupaten Maluku Barat Daya seakan hidup bagaikan api dalam sekam,” kata Fredi, kamis (08/08/2019)

Menurut Fredi, “Hancurnya pembangunan kabupaten Maluku Barat Daya oleh karena tingkat korupsi yang luar biasa tinggi dan tidak bisa di bendung,” ujarnya.

“Maka untuk lima tahun kedepan ini MBD butuh figur-figur baru yang berani memberantas korupsi, kolusi dan nepotisme serta berani mengambil keputusan untuk mengeluarkan MBD dari segala keterpurukan yang ada,” Ucap Fredi.

Sebagai tokoh pemuda, ia mempunyai harapan kepada dua sosok calon Bupati dan Wakilnya yang telah terbukti mempunyai integritas dan krebilitasnya sebagai pemimpin yang berani di mata masyarakat Maluku Barat Daya.

“Terhadap dua putra daerah yang bisa di bilang integritasnya tidak dapat diragukan lagi seperti (Calon Bupati) AKBP Hendrik Christiaan dan (Calon Wakil Bupati) Nikolas Johan Kilikily SH., MH., kedua figur ini memiliki komunikasi politik ditingkat nasional yang sangat luas untuk bagaimana membangun MBD Kedepan apalagi memberantas kasus korupsi,” terang Fredi.

“Rakyat butuh Komitmen calon pemimpin untuk membangun daerah sekaligus memberantas kasus korupsi yang merupakan peninggalan pemerintahan sebelumnya yang gagal total ibarat sebuah kota yang hancur berantakan karena peperangan,” ujarnya.

Kepercayaan kepada dua sosok itu juga dibuktikan dari sisi ekonomi calon Bupati dan Wakilnya yang akan datang, Fredi mengatakan, “Rakyat MBD butuh Calon pemimpin seperti AKBP Hendrik Christian dan Nikolas Johan Kilikily karena dari sisi ekonomi mereka sudah mapan”.

“beda dengan yang lainnya, misalnya kebanyakan pelaku korupsi adalah pemimpin itu sendiri karena sebelumnya kehidupan pemimpin biasa biasa saja akibatnya rasa ingin kaya membuat pemimpin itu korupsi, hingga daerah dan negara serta rakyat menjadi korban karena korupsi melahirkan berbagai kegagalan didaerah, bisa dibilang habis uang maka lumpuh segala pembangunan,” ujar dia.

Fredi menambahkan, Siapapun tentu saja berhak mengajukan diri untuk bertarung dalam pemilihan kepala daerah dan wakil Kepala daerah, sepanjang itu tujuannya baik untuk kehidupan rakyat di MBD, tinggal rakyat bisa di yakinkan.

“Jika Tuhan berkenaan maka kedua putra daerah ini akan mengambil bagian dalam pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah di kabupaten Maluku Barat Daya yang akan datang,” harap Fredi.

(TYr)

Bogor

Beberapa Rumah Milik Warga Desa Tanjungsari Rusak Akibat Adanya Goncangan Gempa

BERIMBANG.COM, Bogor – Terjadinya guncangan Gempa berpusat di Banten yang terjadi jumat, 02 Agustus 2019 malam pada pukul 19.03 Wib sehingga mengakibatkan beberapa rumah milik warga Desa Tanjungsari, Kecamatan Cijeruk, Kabupanten Bogor mengalami rusak akibat guncangan gempa tersebut.

 

Kepala Desa Tanjung Sari, Suryadi mengatakan, Akibat adanya gempa pada malam tadi ada lima rumah milik warga Desa Tanjungsari yang rusak, dari mulai rusak parah sampai rusak ringan. Hasil pendataan sementara oleh pihak memerintah Desa Tanjungsari, rumah milik warganya yang rusak akibat guncangan Gempa tersebut yaitu, Rumah Adin, Kampung Pangkapan, Rt 16, Rw 06. Rumah Kodir Sutisna, Kampung Palasari Rt 08, Rw 03. Dan Azis, Kampung Kongsi, Rt 12, Rw 05, Desa Tanjungsari, Kecamatan Cijeruk

” Berdasarkan hasil pendataan diketahui rumah milik warga yang rusak tersebut ada 5 rumah. Terjadi hampir secara bersamaan pada saat adanya Gempa, Kerusakannya pun beragam, mulai dari ringan, sedang hingga ada yang hampir ambruk,” ujar Suryadi saat ditemui Berimbang.com, sabtu (2/8/19) pagi tadi

Dengan kejadian tersebut, Suryadi menjelaskan, Dirinya yang di dampingi stafnnya serta Babinmas, Babinsa, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melakukan pengecekan serta pendataan rumah-rumah yang rusak untuk dilaporkan ke pihak pemerintah Kecamatan hingga Kabupaten. Selain itu, dirinya juga langsung memberikan bantuan berupa bahan materian kepada pemilik rumah yang rusak untuk segera diperbaiki

” Begitu ada informasi rumah milik warga ada yang rusak, kita langsung cek ke lokasi serta melakukan pendataan. Alhamdulilalah dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun para pemilik rumah mengalami kerugian bahan material. Kami sangat berharap kepada pemerintah Kabupaten maupun Pusat untuk memberikan bantuan kepada warga kami yang kena musibah atas terjadinya rumah-rumah rusak akibat adanya Gempa yang terjadi tadi malam,” jelasnya.

(Na/Wan)