Pemerintah Kecamatan Cigombong Bersama Dinas Ketahanan Pangan Kab. Bogor Kembali Menggelar Pangan Murah Istimewa Diwilayah Desa Srogol
BERIMBANG.COM, Pemerintah Kecamatan Cigombong bersama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor kembali menggelar Program Pangan Murah Istimewa, dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan.
Melalui program Gerakan Pangan Murah Istimewa, pemerintah hadir langsung ke tengah masyarakat dengan membawa solusi konkret dan menyentuh kebutuhan dasar rakyat.
Kegiatan tersebut yang digelar pada Sabtu 17 Mei 2025 di halaman Kantor Desa Srogol, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor. Ratusan warga tampak antusias memadati lokasi sejak pagi hari, demi memperoleh bahan pangan pokok berkualitas dengan harga yang jauh lebih murah dari harga pasar
Hadir langsung sekaligus membuka acara, Camat Cigombong R.E. Irwan Somantri, S.STP, M.M., menyampaikan bahwa program ini merupakan interaksi dan program langsung dari Bupati Bogor sebagai bentuk kehadiran pemerintah dalam mengatasi gejolak harga pangan dan menstabilkan kebutuhan pokok di tengah masyarakat.
“Kegiatan ini adalah wujud nyata dari kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi masyarakat. Kami dari Pemerintah Kecamatan Cigombong bersama Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor membawa program ini langsung ke Desa – Desa. Tidak hanya di Desa Srogol, ke depan kegiatan serupa akan digelar secara bergiliran setiap bulan di seluruh desa di wilayah Kecamatan Cigombong,” ujar Camat Irwan dalam sambutannya.
Mengusung moto “Sinergitas Membangun Bogor Istimewa Menuju Bogor Gemilang”, kegiatan ini juga menjadi bukti sinergi yang erat antara Pemerintah Kecamatan, Pemerintah Desa, dan jajaran OPD Kabupaten Bogor dalam memperkuat ketahanan pangan lokal.
Camat Irwan juga menegaskan, bahwa stabilitas harga pangan bukan hanya menjadi urusan pusat, tetapi tanggung jawab bersama seluruh elemen pemerintah, termasuk di level Kecamatan dan Desa. Ia berharap program ini dapat terus berjalan secara berkelanjutan dan mampu menjangkau masyarakat yang membutuhkan, terutama menjelang hari-hari besar keagamaan maupun saat kondisi ekonomi sedang tidak stabil.
“Kegiatan ini menyediakan berbagai bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, dan telur, yang semuanya dijual dengan harga subsidi yang sangat terjangkau. Hal ini menjadi angin segar bagi masyarakat yang selama ini mengeluhkan tingginya harga bahan pokok di pasaran,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Srogol, Asep Irwan Kuswara, yang turut hadir dan menyambut langsung rombongan Pemerintah Kecamatan dan Dinas, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif ini.
“Kami sangat bersyukur atas perhatian dan langkah konkret yang dilakukan oleh Pemkab Bogor dan Kecamatan Cigombong. Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi benar-benar menyentuh langsung kebutuhan masyarakat kami,” ucapnya.
Turut hadir mendampingi Camat Cigombong dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Camat Cigombong, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Asep Saripudin, S.H., serta Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban (Trantib), Widodo, S.E., yang datang bersama jajaran Satpol PP Kecamatan Cigombong serta seluruh staf Kecamatan.
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat, Asep Saripudin, S.H., juga menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari strategi Pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat. “Dengan menghadirkan pangan murah langsung ke desa, kami ingin meringankan beban masyarakat, sekaligus menjaga agar tidak terjadi gejolak harga yang bisa mengganggu stabilitas sosial dan ekonomi,” ungkapnya.
Selain penjualan bahan pokok murah, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara aparatur pemerintah dengan masyarakat. Pemerintah desa turut membuka layanan konsultasi dan informasi publik, sehingga acara ini tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, tetapi juga memperkuat komunikasi dua arah antara warga dan pemerintah.
Dengan keberhasilan pelaksanaan di Desa Srogol, Camat Irwan memastikan bahwa program serupa akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan, dan dievaluasi secara berkala agar tepat sasaran dan lebih efektif dalam pelaksanaannya.
Gerakan Pangan Murah Istimewa bukan hanya menjadi program subsidi pangan, namun juga menjadi simbol kehadiran negara dalam menjawab keresahan warganya. Melalui langkah-langkah nyata seperti ini, Pemerintah Kabupaten Bogor dan Kecamatan Cigombong membuktikan bahwa kesejahteraan rakyat tetap menjadi prioritas utama.
(NA)