Dipokersen Bakal Gelar Parade Pertunjukan “ResitalisMe” Peringati Hari Teater Sedunia

BERIMBANG.com Bogor – Memperingati Hari Teater Sedunia, Studi Teater Dipokersen akan menggelar sebuah acara parade pertunjukan teater bertajuk “ResitalisMe” di Gedung Kesenian Kamuning Gading Kota Bogor, 27 Maret 2022 mendatang.

ResitalisMe akan diisi oleh tiga komunitas teater, yakni: Gautama Teater dari SMA Citra Nusa, Studi Teater Dipokersen sebagai pihak penyelenggara, dan Teater Jalur Puncak sebagai kelompok baru dari Bogor Selatan.

Dengan berbagai persiapan yang optimal, Ketua Program Resitalisme, Endang Supriatna mengatakan pergelaran pertunjukan ini akan menyajikan konsep berbeda.

“Kami dari Yayasan Dipokersen mempersembahkan ResitalisMe dengan sejumlah pembaruan baik dari sisi konsep pertunjukan dan manajemen untuk memberikan pengalaman baru dalam menonton teater,” kata Endang.

Nama ResitalisMe sendiri mewakili esensi pertunjukan dan elemen-elemen pendukungnya. Terbentuk dari kata “Resital” berarti “pertunjukan kecil” serta “isme” berarti “pemahaman”.

Selain itu, ResitalisMe juga bisa berarti “Resital is me”. Dengan bentuk kampanye ini Dipokersen mengajak semua pihak baik pelaku pertunjukan maupun masyarakat luas sebagai penonton bersatu menyukseskan kehidupan berkesenian, terutama seni pertunjukan.

“Pada dasarnya, bukan hanya pemain atau kru panggung saja yang jadi bagian penting, penonton juga merupakan elemen penting dari seni pertunjukan,” ujarnya.

Pertunjukan pertama akan dimulai pukul 13.30 WIB oleh Gautama Teater dari SMA Citra Nusa Cibinong yang membawakan cerita berjudul “The Book” karya Nana Gemblong dan digarap sutradara muda Revalina Anastasya.

Pertunjukan kedua akan hadir pukul 15.30 WIB pertunjukan dari Studi Teater Dipokersen yang menampilkan cerita berjudul “Nomo(re)fobia: The Mimiti Of Resital” karya dan sutradara Dimas Hadi.

Sebagai penutup pukul 19.30 WIB, kelompok Teater Jalur Puncak akan tampil menyajikan sebuah drama “Kisah Cinta Hari Rabu” karya Anton Chekhov terjemahan Sapardi Djoko Damono yang disutradarai oleh Ambar Pratiwi.

Sesuai dengan aturan yang berlaku di kota Bogor gelaran kegiatan ResitalisMe akan mematuhi protokol kesehatan demi menjaga kondusifitas penyebaran Covid-19. Seluruh penonton akan dicek suhunya terlebih dahulu dan diberi masker selama acara berlangsung.

Oleh karenanya, Dipokersen hanya menyediakan fasilitas pembelian tiket masuk melalui daring dan transfer demi menghindari kerumunan di pintu masuk gedung.

Tiket masuk ResitalisMe dapat dibeli melalui link:
https://bit.ly/RESERVASI_ResitalisMe_Dipokersen

Contact Person:
Opan: https://wa.me/081398894417
Reksa: https://wa.me/081317708232
Susunan Acara ResitalisMe

SESI 1 – HTM Rp15.000,-
13.30 WIB
Gautama Teater SMA Citra Nusa Cibinong
Naskah The Book karya Nana Gemblong
Dramaturg : Nana Gemblong
Sutradara : Revalina Anastasya

SESI 2 – HTM Rp35.000,- (2 pertunjukan)
15.30 WIB
Studi Teater Dipokersen
Naskah Nomo(re)fobia : The Mimiti Of Resital Karya & Sutradara Dimas Hadi

19.30 WIB
Teater Jalur Puncak
Naskah Kisah Cinta Hari Rabu Karya Anton Chekhov, Terjemahan Sapardi Djoko Damono
Sutradara : Ambar Pratiwi

Tentang Dipokersen

Dipokersen merupakan yayasan kesenian yang didirikan pada tahun 1987 yang membawahi divisi Studi Teater Dipokersen.

Organisasi Dipokersen lebih cenderung bersifat sosial atau nirlaba (non profit) dan lebih menjadi lembaga yang mengolah nilai-nilai humanis.

Nilai-nilai inilah yang mendorong sikap pendukungnya untuk tetap tegar berjalan pada lorong waktu penjelajahan. Dengan modal tekad yang terus merekat, apapun dan bagaimanapun teater harus tetap ada.

Dipokersen adalah tempat pertemuan kemanuasian dari orang-orang yang datang dan pergi; tempat orang mengkaji ilmu.

Sekretariat: Jl. Pemuda No. 4 Gelanggang Remaja GOR Padjadjaran Kota Bogor.***