Daerah

DaerahJakarta

Kongres Dipercepat, Rakernas SMSI Berlangsung Dinamis

BERIMBANG.con – Arena Rakernas SMSI di Hotel The Jayakarta, Jakarta Pusat berlangsung dinamis. Rakernas yang dibuka Ketua Dewan Pers Dr. Hj. Ninik Rahayu, mayoritas peserta Rakernas menyetujui laporan dari pengurus SMSI Pusat dan meminta Firdaus untuk kembali menjadi Ketua Umum untuk periode 2024-2029.

Makali yang mendapat mandat sebagai pemimpin sidang, meminta kepastian peserta Rakernas berkaitan aspirasi yang meminta Rakernas diperluas dan dilanjutkan dengan Kongres ll SMSI 2024.

“Daripada menunggu dua bulan atau 3 bulan lagi dan biaya lagi, sudah kita sepakati saja diperluas menjadi Kongres,” ungkap Jhon Heri, Ketua SMSI Sumsel.

H.Hardiyansyah, SH Ketua SMSI Jabar menambahkan, kongres yang diputuskan di Rakernas sudah sesuai dengan AD/ART SMSI.

“Mulanya, agenda di rakernas hanya akan menetapkan tanggal pelaksanaan kongres mengingat masa jabatan ketum tinggal beberapa bulan saja. Kemudian mengerucut menjadi kongres karna disepakati oleh lebih dari 2/3 provinsi yang hadir. Maka jadilah kongres berjalan dan Ketua umum terpilih secara aklamasi untuk periode 5 tahun kedepan,” ujar Hardiyansyah.

Rakernas dan Kongres ini berlangsung pada 30-31 Juli dan 1 Agustus 2024 di Jakarta, dan dihadiri hampir seluruh pengurus SMSI dari seluruh Indonesia.

Terpilihnya Firdaus secara aklamasi, kata dia, mencerminkan kepercayaan yang tinggi terhadap kepemimpinannya selama ini. Firdaus dinilai telah menunjukkan komitmen dan dedikasi dalam memajukan organisasi dan meningkatkan profesionalisme media siber di Indonesia.

Dalam pidatonya, Firdaus mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh anggota SMSI atas kepercayaan yang diberikan. Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan kepentingan media siber serta meningkatkan kualitas dan integritas jurnalisme di Indonesia.

“Alhamdulillah, saya bersyukur atas kepercayaan dari seluruh peserta Kongres ll SMSI. Saya berharap, SMSI kedepannya tetap mengutamakan kebersamaan dan kekompakan untuk memajukan organisasi, salah satunya membentuk presidium sehingga bukan personal tapi soliditas tim,” tandas Firdaus.

Firdaus juga berencana untuk melanjutkan program-program strategis yang telah dirintis sebelumnya dan menginisiasi berbagai inovasi untuk menghadapi tantangan di era digital. Diantaranya, mengupayakan anggota, khususnya pengurus provinsi yang telah lolos UKW Utama bisa meningkatkan profesionalitas dengan ikut ToT.

Kongres SMSI 2024 diharapkan menjadi momentum bagi media siber Indonesia semakin solid dan profesional dalam menjalankan fungsinya sebagai pilar keempat demokrasi. Dukungan penuh dari anggota dan berbagai pihak diharapkan dapat memperkuat posisi SMSI dalam industri media nasional.

Firdaus juga mengucapkan terima kasiih atas dukungan sponsor yang telah mendukung kegiatan ini sehingga berjalan dengan sukses dan lancar.

“ Terima kasih kepada BUMN PP, Bank BRI, bank bjb, dan BRI Insurance yang memberikan supportnya sehingga acara Rakernas dan kongres II ini berjalan sukses dan lancar,” tutupnya.***

Daerah

Gelar UKW di Sulawesi Tenggara, Sekjen PWI: Ciptakan SDM Profesional

BERIMBANG.com – Puluhan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Tenggara mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW) yang digelar PWI Pusat bekerjasama dengan PWI Sulawesi Tenggara. UKW ke 17 ini berlangsung di salah satu hotel di Kendari, Senin (27/5/2024).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PWI Pusat Sayid Iskandarsyah mewakili Ketua Umum PWI memberikan apresiasi pada PWI Sulawesi Tenggara yang sudah menyiapkan UKW ke 17 ini hingga bisa dilaksanakan selama dua hari ini.

Menurutnya, UKW ini merupakan salah satu program Ketua umum PWI yang disampaikan saat pemilihan yang lalu. Ini merupakan salah satu upaya PWI meningkatkan kapasitas anggotanya di seluruh Indonesia.

“Program Ketua Umum ini bagaimana menciptakan SDM (Sumber Daya Manusia) profesional yang berbasis pengetahuan yang mumpuni,” katanya.

Dia menambahkan para penguji ini berasal dari beberapa daerah di Indonesia termasuk dari Sulawesi Selatan, sebab saat ini Sulawesi Tenggara belum memiliki penguji. Saat ini sudah ada dua calon penguji di Sulawesi Tenggara namun masih harus melalui beberapa tahap.

PWI Pusat menargetkan agar seluruh PWI provinsi memiliki penguji sendiri sehingga bisa lebih mandiri.

Selain bekerjasama dengan BUMN untuk menyelenggarakan UKW, tahun 2024 PWI juga mendapatkan kuota 21 UKW dari Dewan Pers.

Ketua PWI Sulawesi Tenggara Sarjono menjelaskan, saat ini seluruh anggota PWI Sulawesi Tenggara sudah mengikuti uji kompetensi, untuk tingkat muda merupakan calon anggota yang memilih PWI sebagai wadah organisasi.

“Menurut catatan kami, semua anggota PWI  memang sudah ikut uji kompetensi, bahwa hari ini yang masih muda berarti ada satu kepercayaan mereka yang dulunya berafiliasi dengan organisasi kewartawanan lain kini bergabung dengan PWI,” kata Sarjono.

Uji kompetensi ini menurut Ketua PWI Sultra memiliki banyak manfaat salah satunya, sejumlah pemerintah daerah sudah mensyaratkan sertifikat uji kompetensi bagi media yang hendak bermitra dengan mereka.

Dia juga meminta para peserta yang sudah mengikuti uji kompetensi untuk tetap rendah hati setelah dinyatakan berkompeten oleh penguji nantinya. Sebab menjaga integritas merupakan tugas yang tidak mudah.

“Jadikan ini cambuk untuk berbeda dengan yang lain tapi tidak sombong, tidak angkuh, karena dengan memegang kartu kompetensi memudahkan dikontrol artinya semakin kompeten semakin tunduk, ilmu padi,” ungkapnya.

Uji Kompetensi Wartawan kali ini diikuti 3 tingkatan yang terdiri dari 1 kelas utama, 2 kelas  madya dan 3 kelas muda.***

Daerah

Demo Mahasiswa Meminta KPK Mengusut Tuntas Kasus proyek Cibinong A Beautiful City

BERIMBANG.com – Organisasi Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) Cabang Kabupaten Bogor, mendesak Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) periksa dan usut tuntas mega proyek Cibinong A Beautiful City.

Para Mahasiswa itu protes setelah menganalisa dugaan korupsi yang dilakuakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, dengan aksi unjuk rasa sembari membakar ban didepan gedung KPK Jakarta, Kamis, (16/5/2024).

Orasi Ketua HMI MPO Kabupaten Bogor, Al Aziz, mengurai sebagian analisa dugaan korupsi itu, menurutnya hal tersebut telah disusun secara sistematis oleh para pejabat dari instansi terkait, mulai perencanaan hingga proses tender.

“Dalam proyek ini, Pemkab Bogor sudah menganggarkan angka yang sangat fantastis, yaitu sekitar 550 miliar rupiah atau setengah triliun yang diwujudkan kedalam 11 proyek yang dikerjakan asal-asalan dan sudah dimark up,” ucap Al Aziz.

Dia menegaskan ulang, dari hasil analisa HMI MPO Kabupaten Bogor, proyek yang terindikasi mark up dengan nilai yang fantastis, dan rencana jahat tersebut sudah disusun rapih oleh para pejabat.

“Mulai dari Bagian Perencanaan DPUPR kemudian di ULP hingga terbentuknya Pokja Khusus untuk sekedar memuluskan rencana korupsi besar-besaran,” tegasnya.

Dede Jujun, selaku Kepala Bidang (Kabid) Pemberdayaan Apratur Organisasi (PAO) menambahkan, meski proyek tersebut berjalan dengan lancar, tetapi ternodai oleh Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK terhadap Auditor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Memang proyek Cibinong A Beautiful City berjalan dengan lancar akan tetapi ternodai oleh OTT KPK dan sampai sekarang belum juga ditetapkan juga para tersangkanya,” ujar Dede Jujun.

Sambung Dede, hal itu telah dibuktikan dipersidangan pengadilan Tipikor Bandung hingga memunculkan beberapa nama yang terlibat dalam kasus mega proyek itu.

“Dipersidangan Tipikor Bandung kan sudah jelas, ada nama-nama yang terlibat dalam kasus itu, mulai dari ajudan Kadis PUPR yang ngambil uang 1,5 milyar dari pengusaha,” ucapnya.

“Begitu pun sebaliknya ada pengusaha juga yang memberikan uang ratusan juta kepada DPUPR dan juga ada yang memberikan kendaraan bermotor,” ungkap Dede.

Dengan demikian, Dede Jujun mengatakan, HMI MPO Kabupaten Bogor mendesak kepada KPK untuk segera menetapkan tersangka dalam kasus Cibinong A Beautiful City.

“Oleh karenanya kami datang jauh-jauh dari Kabupaten Bogor ke Ibu Kota ini, untuk mendesak KPK segara menetapkan para tersangka yang telah merugikan negara,” tandas Dede Jujun. (***)

Daerah

Wartawan RRI Kaimana Dianiaya, PWI Desak Polisi Ungkap Pelaku

BERIMBANG.com Manokwari – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Papua Barat mengecam keras tindakan kekerasan yang dilakukan lima Orang Tak Dikenal (OTK) terhadap wartawan RRI di Kaimana.

PWI mendesak Kepolisian untuk segera mengungkap pelaku dan diproses hukum

“Kami mengecam tindakan penganiayaan terhadap kawan kami Lukas Murai, yang merupakan wartawan RRI yang bertugas di Kaimana,” kata Ketua PWI Papua Barat, Bustam melalui keterangan pers yang diterima, Jumat (12/4/2024).

Dari keterangan Ketua PWI Kaimana, dijelaskan bahwa wartawan RRI, Lukas Murai saat itu baru saja pulang dari rumah keluarga dan hendak kembali ke rumahnya di daerah  Airport Utarum Kaimana, namun melihat ada warga yang ditahan di jalan, ia pun berhenti. Dan hendak menanyakan apa yang terjadi.

Kelima orang itu kemudian mendekatinya. Ia pun mengaku sebagai wartawan. Dibuktikan dengan menunjukkan kartu persnya.

Namun tak juga dihiraukan, tendangan ke arah Lukas pun dilayangkan ke wajahnya. Hingga darah bercucuran.

Kasus ini masuk kategori kasus kekerasan terhadap wartawan, karena yang bersangkutan saat melintas, melihat ada warga yang ditahan. Ia pun hendak meliputnya.

Pengroyokan dinilai telah melanggar Undang-Undang Pers Nomor 40 tahun 1999 pasal 18 ayat 1.

Bustam juga mengatakan, tersangka penganiayaan bisa dijerat Undang-Undang KUHPidana.

Bustam meminta kasus ini mendapat perhatian serius dari Polres Kaimana, kelima pelaku harus ditangkap. Dan diproses hukum.

Desak Polres Kaimana Usut Tuntas 

Sementara itu, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kaimana dibawah pimpinan Ketua PWI Kaimana, mendatangi unit reskrim Polres Kaimana untuk menyampaikan dukungan pengusutan kasus pengeroyokan dan penganiayaan terhadap salah satu anggota PWI Kabupaten Kaimana, Jumat (12/4/2024).

Kedatangan PWI Kaimana ini diterima langsung oleh Kasat Reksrim Polres Kaimana, Iptu Boby Rahman, S.Tr.K,SIK didampingi Kanit Pidum Reskrim Kaimana, Bripka Alfonsius Thomas Mbete diruang kerjanya.

Kasat Boby dalam kesempatan ini mengatakan bahwa, semenjak laporan masuk dan diregister, pihaknya langsung merespon dan langsung menindaklanjuti laporan pengeroyokan terhadap rekan wartawan ini.

“Saya sudah perintahkan kepada kanit pidum, untuk segera dilakukan investigasi penyelidikan. Karena kami sangat menjust kegiatan-kegiatan seperti itu, apalagi ini sudah mencatut nama-nama instansi dan saya lihat dari berita, pencatutan nama POM dan sudah diklarifikasi,” ungkapnya.

Kasat menuturkan bahwa, kasus pengeroyokan tersebut, sudah masuk dalam tahap investigasi dan pengidentifikasian pelaku.

“Kami sudah menindaklanjuti laporan dan sudah langsung menuju TKP bersama teman-teman opsnal dilapangan untuk bergerak cepat untuk mengidentifikasi pelaku,” ucapnya.

Lanjut Kasat mengatakan, penyidik saat ini tengah mengembangkan beberapa saksi sampai saat ini, proses penyelidikan masih berjalan. Proses penyelidikan yang kita lalui, mulai mengembangkan beberapa saksi, karena memang terkendala diwaktu itu, kami terhambat pada minimnya saksi yang ada.

“Keterangan korban juga tidak mengetahui dengan jelas pelakunya, hanya mengetahui ciri-ciri sepeda motor yang digunakan dan itu kita sudah mendalaminya, dan teknisnya diatur oleh pak kanit pidum,”imbuhnya.

Sementara itu, Ketua PWI Kabupaten Kaimana, Isabella Wisang dalam pernyataan resminya mengatakan bahwa, kasus pengeroyokan terhadap wartawan RRI Kaimana ini, harus diusut sampai tuntas.

“Kami meminta dan mendesak pihak Polres Kaimana untuk segera mengusut kasus pengeroyokan terhadap rekan kami wartawan RRI Kaimana, sesuai dengan proses hukum yang berlaku.

Kasus seperti ini tidak boleh dibiarkan, karena dikhawatirkan akan terulang kembali dan menimpa warga yang lainnya,”ungkap Ketua PWI Kaimana.

Ia juga meminta kepada Subdenpom XVIII/1-3 Kaimana untuk benar-benar menyikapi masalah ini karena pelaku sudah mencatut nama instansi Subdenpom XVIII/1-3 Kaimana.

“Kami PWI Kaimana juga meminta Subdenpom Kaimana untuk benar-benar serius menyikapi masasalah ini, karena tindakan pelaku sudah mencoreng nama institusi Polisi Militer dalam hal ini TNI,” tukasnya.***

Daerah

Komando Operasi Habama Berbagi Sembako di Kabupaten Mimika Papua

BERIMBANG.com Papua – Dalam rangka wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Satgas Komando Operasi Habema (Koops Habema) melalui Satgas Teritorial membagikan bantuan Sembako kepada masyarakat asli Papua.

Kegiatan ini berlangsung, pada hari Sabtu, 06 April 2024 di Kampung Karya Kencana dan Kampung Pioka Kencana Mimika Papua dengan membagikan Sembako berupa beras, minyak goreng, mi instan, gula pasir dan susu.

Kolonel Arm Stefie Jantje Nuhujanan, S.I.P. selaku Dansatgas Teritorial Koops Habema menyampaikan “Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat Papua,”

“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kampung Karya Kencana dan Kampung Pioka Kencana Mimika Papua serta memperkokoh kemanunggalan TNI dengan Rakyat,” ujarnya.

Masyarakat Kampung Karya Kencana dan Kampung Pioka Kencana Mimika Papua menyambut baik apa yang dilakukan oleh Satgas Koops Habema,

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak TNI yang telah mengadakan kegiatan ini. Tuhan memberkati,” ujar bapak Kuruko Hesegem salah satu warga Kampung Karya Kencana.***

Daerah

Bappilu Golkar Depok Bantah Praktik Politik Uang Yang Dilakukan Caleg Golkar

BERIMBANG.com, Depok –Beredar di media sosial (medsos) video dan foto para calon legislatif (Caleg) baik DPRD Kota Depok, DPRD Provisi Jawa Barat (Jabar) maupun DPR RI melakukan politik uang.

Politik uang tidak hanya dilakukan Caleg satu partai saja tapi juga dilakukan hampir semua partai.

Badan Saksi Nasional Partai Golkar Kota Depok (BSNPGD) dengan tegas membantah informasi terkait adanya praktik politik uang yang dilakukan oleh Caleg Partai Golkar untuk DPR RI Dapil Kota Depok-Bekasi.

Diduga tim Caleg DPR RI tersebut yakni dari tim Tania Laena dan Wenny Haryanto. Sebelumnya hal isu dugaan politik uang juga menimpa Caleg Partai Golkar DPR RI Rani Fahd A Rafiq.

“Ada juga laporan masuk atas nama Tania Laena dan Wenny Haryanto,” ujar Ketua BSNPGD dan Bappilu Golkar Kota depok, Tajudin Tabri saat di konformasi di Kota Depok, Selasa (13/02/2024).

Lanjut Tajudin, pihaknya akan segera menyikapi laporan tersebut. “Kami memang sudah menerima terkait laporan tersebut bahwa tim Tania Laena dan Wenny Haryanto melakukan ‘serangan fajar’,” terangnya.

Menurut Tajudin, pihaknya menilai Partai Golkar Kota Depok sedang menghadapi serangan fitnah keji politik uang untuk menjatuhkan Partai Golkar.

“Tapi, tetap semua laporan, kami akan lakukan investigasi. Kami telah menerima juga video dan foto-foto berupa amplop berisi uang dan stiker kedua Caleg, Tania Laena dan Wenny Haryanto. Apabila ditemukan kesalahan akan kami tindak tegas,” tegasnya.

BSNPGD telah menerima laporan terkait perilaku kurang pas dari beberapa calon legislatif, namun setelah dilakukan konfirmasi, semua calon tersebut tak terbukti dan menjalankan Pemilu 2024 sesuai dengan aturan perundangan yang berlaku.

“BSNPGD tidak hanya menerima laporan terkait fitnah terhadap caleg dari partai kami, tetapi juga terhadap caleg dari partai lain. Namun, kami memilih untuk tidak mengomentari hal tersebut,” jelas Tajudin.

BSNPGD berharap agar masyarakat dapat memahami bahwa mereka berkomitmen untuk menjaga integritas dan etika dalam proses demokrasi.

“Kami tegaskan, kami menolak segala bentuk praktik politik uang yang tidak sejalan dengan prinsip-prinsip demokrasi yang sehat,” tegas Tajudin lagi. (***)

Daerah

Peringati HPN 2024, Kadiskominfo Depok Apresiasi Kepedulian Insan Pers

BERIMBANG.com, Depok – Memperingati Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2024 dengan tema “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Keutuhan Bangsa”, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Depok, Manto, menyampaikan apresiasi atas peran penting pers dalam pembangunan bangsa.

“Kami sangat mengapresiasi kepedulian insan pers terhadap Hari Pers Nasional. Sejak awal kemerdekaan, filosofi hari pers sudah jelas, yaitu peran penting pers dalam menyebarkan informasi kepada dunia,” ungkap Manto di Sekretariat PWI Depok, Jumat (9/2/2024).

Lebih lanjut, Manto menekankan peran vital pers dalam menjaga kemerdekaan bangsa. “Peran pers sangat penting dalam mempertahankan kemerdekaan, bukan hanya melalui fisik, tetapi juga melalui penyebaran informasi kepada dunia untuk mendapatkan dukungan. Pers tetap berjaya hingga saat ini dan terus berkontribusi bagi bangsa,” imbuhnya.

Manto berharap pers dapat terus menjadi mitra kritis dan konstruktif bagi pemerintah. “Kami berharap pers dapat terus menjadi pengawas di lapangan agar kinerja pemerintah semakin baik. Sebagai manusia, kami tak luput dari kesalahan. Pers lah yang dapat mengingatkan kami melalui karya jurnalistiknya agar tetap berada di jalur yang benar,” tuturnya.

Tema HPN tahun ini sejalan dengan situasi politik di Indonesia yang akan memasuki tahun pemilihan umum (pemilu) pada tahun 2024. Pers diharapkan mampu memainkan perannya dalam menjaga stabilitas dan keutuhan bangsa di tengah kontestasi politik yang dinamis.

“Diharapkan insan pers dapat menjaga keutuhan bangsa di tengah situasi politik yang mungkin memanas,” pungkas Manto..*

Daerah

Ratusan Digital Entrepreneur Ramaikan Talk Show Digital Marketing And AI 2.0-2.4 di Pekanbaru

BERIMBANG.com, Pekanbaru  – Talk Show Digital Marketing Komunitas pengusaha digital marketing SVO (Synergy Via Online) Indonesia menggelar Digital Entrepreneur Conference dengan tema Digital Marketing and AI 2.0-2.4, yang diadakan di salah satu hotel di Pekanbaru, pekan lalu (21/01/24). Talk show tersebut menghadirkan pembicara yang juga seorang CEO dan pebisnis muda, Raymond Chin.

Dalam talk show kali ini membahas mengenai Unleashing Content Marketing Potential. Memasuki era berbasis digital, para digital entrepreneur harus memiliki dasar dan strategi dalam memulai bisnisnya melalui strategi konten, apalagi saat ini berkembang semakin pesat dengan adanya Artificial Intelligence (AI) untuk mengoptimasi konten digital, yang artinya melalui strategi dan potensi konten yang kuat dapat menarik dan mempertahankan audiens.

“Tren market digital sekarang semakin cepat berubah, dengan adanya tekonologi seperti AI membuat dunia yang sudah cepat menjadi lebih dinamis lagi. Hal ini merubah behavior customer terutama generasi muda yang setiap hari terpapar dengan konten, teknologi, dan social media di kehidupan sehari harinya. Ini menjadi tantangan yang cukup challenging untuk digital marketer dan business owner di Indonesia, kuncinya adaptasi dan kalau bisa ikut menjadi “first market mover” dengan mengadopsi AI dan terlihat culture di SVO sangat strong dalam membangun organisasi marketer yang selalu siap dinamis mengikuti tren baru” jelas Raymond Chin.

Acara yang dibuka untuk umum ini dihadiri oleh ratusan peserta, diantaranya para digital entrepreneur muda yang antusias dan siap mendalami bisnis digital. Melek dunia digital marketing memang merupakan hal yang krusial bagi pengusaha digital dalam mencapai kesuksesan, salah satu yang mewakili dan telah berhasil menjalani bisnis digital yang tergabung dalam SVO Indonesia di Pekanbaru yaitu Maifal Dafika Darma.

“Saya harus selalu melek akan perkembangan dan perubahan tren digital marketing, saat saya tahu ada perubahan tren maka saya langsung mengikutinya dan menyusun strategi baru untuk tren tersebut” kata Maifal.

Baginya, saat ini mengembangkan bisnis digital marketing di Pekanbaru bukanlah hal yang sulit bahkan memiliki banyak peluang.

“Menurut saya memulai bisnis SVO di Pekanbaru tidak begitu sulit, karena bisnis ini bergerak di bidang digital yang mana kita bisa mengakses ilmunya dimanapun berada, tidak perlu berada di kota besar untuk berbisnis di dunia digital ini sekalipun kamu berada di pelosok desa, ditambah lagi SVO ini memiliki support system yang begitu powerful, untuk produk, packing, dan pengiriman. Dan segala hal yang berhubungan dengan itu kamu gak perlu pusing lagi memikirkannya, jadi yang perlu kamu fikirkan hanyalah bagaimana cara agar iklan kamu tayang kepada target yang tepat, hingga memiliki sales meledak-ledak. SVO is the best” ungkapnya.

Selain talk show, Digital Entrepreneur Conference 2024 ini juga sebagai salah satu cara untuk mengapreasiasi para digital entrepreneur dan juga momen untuk berbagi ilmu dan informasi tentang bisnis digital. Komunitas SVO berkembang pesat di beberapa negara di Asia, salah satunya di Indonesia. SVO Indonesia sendiri saat ini telah memiliki cabang di beberapa kota seperti Jakarta, Pekanbaru, dan Jogjakarta. Selain itu, SVO Indonesia juga memberikan kesempatan bagi para audiens yang hadir di acara Digital Entrepreneur Conference untuk bergabung dan memulai usaha digital marketing, dengan tujuan untuk memperluas jaringan dan peluang bisnis baru.

“SVO memberikan formula yang memudahkan siapa pun untuk memulai bisnis digital marketing. Sebagai Co-founder SVO Pekanbaru, selama 5 tahun saya merasakan bahwa formula ini bukan hanya sekadar solusi, tetapi juga jawaban bagi banyak orang yang awalnya bingung untuk memulai bisnis digital marketing. SVO tidak hanya memberikan arahan, tetapi juga menyediakan fondasi kokoh yang memungkinkan kesuksesan jangka panjang dalam industri ini. Bersama SVO, bisnis digital marketing bukan lagi mimpi, melainkan kenyataan yang dapat diwujudkan oleh siapa pun” tutup Ahmad Zainal Rauf selaku Co-founder SVO Indonesia Pekanbaru.**

Daerah

Papua Selatan Gelar UKW Perdana

BERIMBANG.com Merauke – Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)  Papua Selatan dilaksanakan  pertama kali di Merauke, Senin 29 Januari 2024.

UKW tersebut dibuka secara resmi oleh Staf Ahli  Penjabat (PJ) Gubernur Papua Selatan Willem da Costa mewakili PJ Gubernur Papua Selatan Prof. DR. Ir. Apolo Safianpo MT di Swiss-belHotel, Merauke.

UKW di Papua Selatan diikuti 16 Wartawan muda dari pelbagai media. UKW ini merupakan yang perdana diadakan PWI Pusat di Papua Selatan, tepatnya di Kota Merauke. Sebelumnya, para wartawan di wilayah paling ujung timur  Indonesia itu mengikuti UKW di Kota Jayapura, satu jam naik pesawat dari Merauke.

UKW di Merauke ini terlaksana atas kerja sama PWI Pusat dengan Forum Humas BUMN. Dua BUMN yang mendukung acara ini adalah PT Freeport dan Bukit Asam.

UKW bagi wartawan Papua Selatan ini berlangsung selama 15 jam. Mulai hari Senin 29 Januari 2024 dan akan berakhir Selasa 30 Januari 2024. UKW dibagi dalam tiga kelompok. Kelompok pertama diikuti lima orang. Kelompok kedua juga diikuti lima orang dan kelompok ketiga enam orang.

Hadir dalam UKW itu Sekjend PWI Pusat Sayid Iskandarsyah, Wakil Sekjend PWI Pusat Raja Parlindungan Pane, Ketua PWI Papua Hans Bisay, Pelaksana Tugas Ketua PWI Papua Selatan Agustinus Kowo, dan ketiga penguji UKW M. Noeh Hatumena(PWI Pusat), Andi Faisal Syam (PWI Sulsel), dan Abdul Munib (PWI Papua).

Sedangkan para undangan yang hadir antara lain Kapolres Merauke AKBP I Ketut Suarnaya, Agustinus H Way (Diskominfo  Pemprov Papua Selatan), Willy Afer (Kejari Merauke),  dan sejumlah Forkopimda Papua Selatan.

Staf Ahli Gubernur Papua Selatan dalam sambutannya mengatakan, Pemprov Papua Selatan sangat berterima kasih kepada PWI atas diadakannya UKW di Merauke. Apalagi, ini pertama sekali dilakukan langsung di Merauke.

UKW menurut Willem da Costa sangat penting, karena melalui UKW bisa meningkarkan pendidikan wartawan.

“Saya berterima kasih kepada PWI Pusat,  PT Freeport, dan Bukit Asam  yang mendukung acara UKW. Saya berharap UKW ini bisa meningkatkan mutu jurnalistik, khususnya di Papua Selatan,” kata da Costa  dalam  sambutannya mewakili PJ Gubernur Papua Selatan.

Ia berharap agar wartawan di Merauke bisa menjadi mitra. “Ya, saya berharap PWI dan Pemprov Papua Selatan bisa bergandengan tangan. Saya yakin suatu daerah sulit maju tanpa kehadiran jurnalis. Karena jurnalis dapat menyampaikan kebijakan pemprov ke masyarakat,” katanya.

Ia juga berharap semua peserta yang ikut UKW bisa lulus semuanya sehingga bisa kembali bertugas denga lebih baik karena sudah mendapatkan pembekalan dari penguji.

Sementara itu PLT Ketua PWI  Papua Selatan Agustinus Kowo sebagai ketua Panitia Pelaksana UKW Papua Selatan mengatakan, dengan adanya UKW diharapkan wartawan di Papua Selatan bisa kompeten dan mampu mengangkat martabat  wartawan, khususnya di Papua Selatan.

Untuk itu, Agustinus sebagai tuan rumah sangat berterima kasih kepada PWI Pusat, PT Freeport, dan PT Bukit  Asam. Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada PJ Gubernur Papua Selatan.

Sedangkan Sekjend PWI Pusat Sayid Iskandarsyah mengatakan, merasa bangga PWI Papua Selatan bisa menyelenggarakan UKW di Merauke. Soalnya, kepengurusan Papua Selatan belum lengkap. Sesuai pesan Ketua Umum  PWI Pusat Hendry CH Bangun kata Sayid Iskandarsyah, mudah2an bulan April 2024, kepengurusan PWI Papua Selatan sudah terbentuk secara definitif.

“Ketua Unum PWI Pusat berjanji akan datang ke Merauke bulan April untuk melantik para pengurus yang terpilih,” kata Sekjend PWI menyampaikan pesan Ketua Umum PWI.

Sekjend juga sangat berterima kasih kepada PT Freeport dan Bukit Asam yang telah banyak membantu acara UKW di Merauke.

Para wartawan di Papua Selatan memang sangat antusias mengikuti UKW ini. Mereka merasa sangat beruntung ikut UKW untuk lebih meningkatkan pengetahuan sebagai jurnalis.

Salah satu peserta UKW Sharif Jimar, 36 tahun, dari Kompas TV mengatakan bahwa UKW sangat berguna baginya untuk menambah pengetahuan sebagai jurnalis.

Menurut Sharif yang sudah empat tahun  bekerja sebagai reporter Kompas TV di Papua Selatan, rasanya belum merasa kompeten sebelum mengikuti UKW. Ia mengatakan  mempersiapkan diri secara khusus untuk mengikuti UKW agar bisa lulus.

“Rasanya bemum kompeten kalau belum ikut UKW,”  katanya sambil menambahkan dalam UKW itu ia mendapatatkan ilmu pengetahuan yang sangat penting, terutama dalam ketelitian, menggunakan bahasa yang disempurnakan, dan kode etik jurnalis.

Ia berharap, agar ada lagi UKW di Papua Selatan yang diperuntukkan bagi wartawan muda dan madya.***

DaerahJakarta

DK PWI: Etika dan Kompetensi Melindungi Profesi Wartawan

BERIMBANG.com Jakarta – Perlindungan terhadap profesi wartawan dan pers berpijak dari tegaknya etika jurnalisme dan standar kompetensi wartawan. Dua hal tersebut sekaligus akan menjamin kesinambungan profesi wartawan.

Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (DK PWI) Sasongko Tedjo mengemukakan Catatan Akhir Tahun 2023 itu seusai memimpin rapat DK PWI di HQ IDN Media, Menara Global, Jakarta Selatan, Kamis (21/12/2023).

Rapat dihadiri Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun, Wakil Ketua DK Uni Lubis, Sekretaris DK Nurcholis Basyari, serta anggota DK Asro Kamal Rokan, Akhmad Munir, Diapari Sibatangkayu Harahap, dan Fathurrahman.

Sasongko mengemukakan hal tersebut setelah sebelumnya Dewan Pers memperingatkan masih adanya ancaman terhadap kebebasan pers dan profesi wartawan pascarevisi kedua UU No. 11/2008 sebagaimana telah diubah oleh UU No. 19/2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). DPR mengesahkan revisi kedua UU ITE itu dalam Rapat Paripurna ke-10, Selasa (5/12/2023).

Beberapa pasal krusial yang oleh banyak kalangan dinilai sebagai “pasal karet” UU ITE ialah Pasal 27, 27A, 27B, dan Pasal 28. Hal itu lantaran tidak adanya tolok ukur yang jelas sehingga dapat dipakai untuk menjerat wartawan dengan tuduhan, seperti pencemaran nama baik, penghinaan, serta penghasutan dan sejenisnya. Pasal-pasal karet tersebut dapat menjadi alat kriminalisasi terhasap pers, khususnya profesi wartawan.

“PWI mendukung sikap Dewan Pers yang berpandangan bahwa jika terjadi sengketa/kasus pengaduan terhadap karya jurnalistik, penanganannya harus mengacu pada UU No. 40/1999 tentang Pers. UU tersebut bersifat lex specialis. Adapun pemberlakuan UU ITE tetap mengacu pada Surat Keputusan Bersama Implementasi UU ITE yang ditandatangani Kapolri, Jaksa Agung, dan Menkominfo,” kata Sasongko.

Ancaman Lain

DK PWI juga mengingatkan tantangan lain yang lebih riil, yakni terus menjaga kepercayaan publik terhadap kualitas produk jurnalistik dan pers pada umumnya. Perubahan ekosistem media saat ini diakui atau tidak mulai menggeser posisi media pers profesional karena perhatian dan konsumsi publik lebih banyak tertuju ke media sosial.

Hal itu terlihat dari beberapa hasil penelitian yang menyebutkan bahwa masyarakat banyak mengkonsumsi informasi pilpres dan pemilu bukan dari media pers melainkan media sosial.

Guna menghadapi berbagai tantangan itulah, DK PWI berpandangan marwah profesi wartawan harus makin ditegakkan guna menghasilkan karya atau produk jurnalistik berkualitas. Selanjutnya, produk jurnalistik berkualitas itu harus dapat dijadikan bacaan referensi utama masyarakat.

Untuk itulah, kata Sasongko Tedjo, DK PWI juga mendukung penuh langkah Pengurus PWI Pusat yang menjadikan Uji Kompetensi Wartawan serta sosialisasi etika profesi dan kode perilaku wartawan sebagai program prioritas pada 2024. Kegiatan tersebut akan digelar di seluruh 38 provinsi dan Solo sebagai tempat kelahiran PWI.

Sasongko menegaskan, wartawan yang taat etika dan menghasilkan produk jurnalistik berkualitas sesungguhnya telah melindungi dirinya dari berbagai ancaman kriminalisasi hukum.

“Dan tentu saja, yang lebih penting adalah disiplin dan kepatuhan wartawan dalam menjalankan peran dan fungsinya seperti diamanatkan UU Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers,” ujar Sasongko.***