Beri Dana Hibah Amil & Penyuluh Agama, Bupati Bogor: Program Keagamaan
BERIMBANG.com – “Program keagamaan, urusan umat menjadi prioritas saya dalam membangun Kabupaten Bogor,” dikatakan Bupati Bogor, Ade Yasin saat pertemuan dengan para Amil dan Penyuluh Agama Honorer (PAH) se-Kabupaten Bogor.
Acara yang dikemas dalam agenda Coffee Morning ini dilaksanakan di Gazebo Pendopo Bupati, Jumat (06/11/2020).
“Agenda hari ini sebenarnya sudah direncanakan dari jauh-jauh hari, namun karena masih dalam kondisi Covid-19, baru kali ini bisa terlaksanakan. Saya sedikit-sedikit ingin menuntaskan janji saya kepada bapa ibu semua,”
“hari ini (06/11) secara simbolis kepada perwakilan amil dan penyuluh agama honorer se-Kabupaten Bogor, sebagai bentuk kepedulian dan perhatian saya walaupun tidak seberapa, mudah-mudahan hibah ini bisa bermanfaat,” kata Ade Yasin.
Pemkab Bogor memberikan dana insentif kepada 1.698 amil dan 323 Penyuluh Agama Honorer.
“Kita berikan dana insentif untuk 1.698 Amil dan 323 Penyuluh Agama Honorer. Total anggaran yang dikucurkan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bogor berjumlah Rp4.075.200.000 untuk Amil dan Rp775.2000.000 untuk Penyuluh Agama Honorer.
“Masing-masing amil dan penyuluh mendapatkan Rp2.4 juta per tahun,” tambahnya.
Selain untuk amil dan penyuluh, Ade Yasin juga memberikan beasiswa bagi para penghafal Al-Quran.
“Saya juga telah menyiapkan 1.200 beasiswa untuk anak-anak berprestasi. Saya utamakan untuk para penghapal Al-Quran.
“Karena masih banyak para hafidz quran yang tidak bisa melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Tapi beasiswa ini juga saya siapkan bukan hanya untuk para tahfizd quran, anak-anak berprestasi dibidang olahraga, kesenian masuk juga ke dalam kriteria untuk mendapatkan beasiswa,” lanjutnya.
Sementara itu, ditempat yang sama Penyuluh Agama Honorer Kecamatan Gunung Sindur, Narwan Darmawan sangat bahagia dengan adanya perhatian dari Bupati Bogor untuk para penyuluh.
“Alhamdulillah adanya insentif dari Ibu Bupati menjadi tambahan motivasi kita para penyuluh untuk lebih aktif lagi dalam memberika syiar agama kepada masyarakat.”
“Kita juga lebih bertanggung jawab dalam bekerja, agar marwah penyuluh agama di masyarakat tetap terjaga. Perlu diingat, penyuluh merupakan garda terdepan dalam melakukan syiar agama kepada masyarakat,” kata Narwan.
(Derima/Parman/Tim Humas Diskominfo Kab. Bogor)