Penulis: Admin Berimbang

Berita UtamaDepok

Prabowo Beri Dukungan Moril Korban Persekusi

BERIMBANG.COM-DEPOK,- Bakal calon Presiden RI yang diusung partai Gerindra untuk Pilpres 2019, Prabowo Subianto terlihat tampil di Kota Depok, Jawa Barat, Selasa,(31/7). Kedatangan Prabowo dalam rangka memberi dukungan moril terhadap Neno Warisman sebagai korban persekusi di Batam beberapa waktu lalu.

"Saya datang ke rumah mbak Neno untuk silahturahmi dan memberikan dukungan moril atas kegiatan persekusi yang dialami di Batam beberapa hari lalu,” terang Prabowo pada sejumlah awak media di Depok.

Kesempatan itu, Prabowo Subianto meminta agar aksi persekusi tidak terulang seperti yang dialami Neno Warisman beberapa waktu di Batam.  Perbedaan dalam hal politik, menurut Prabowo, itu biasa. Jadi jangan ada pertikaian yang berlebihan apalagi menjurus masalah pidana.

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto juga meminta agar Neno Warisman untuk terus berjuang demi rakyat. Jangan ada rasa takut dan kepentingan rakyat adalah segalanya.

“Beliau, (red-Prabowo Subianto) meminta saya terus berjuang untuk kepentingan rakyat dan jangan merasa takut ,” kata politikus Partai Keadilan  , Neno Warisman usai menerima kedatangan Prabowo Subianto didampingi Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon di rumahnya kawasan Griya Tugu Asri, Cimanggis, Depok, selasa (31/7).

Kesempatan sama, Wakil Ketua Umum Gerindra, Faldi Zon juga tidak menampik kedatanganya bersama Ketua Umum partai Gerindra, Prabowo Subianto untuk sillaturahmi sekaligus berikan dukungan moril terhadap Neno Warisman sebagai korban persekusi. Saat itu, Neno keluar dari bandara dan sempat ditahan oleh sekelompok massa.

"Kami disini untuk silahturahmi dan berikan dukungan moril serta menyampaikan rasa simpati atas kejadian di Batam. Yang jelas Mbak Neno orang yang luar biasa dan berani,” kata Faldi Zon.

Kejadian di Batam tiidak boleh terjadi. Hak rakyat, termasuk 2019 ganti presiden, tidak boleh diganggu. "Keluar bandara ditahan ya kayak disandera," katanya.

Seperti diketahui, pertemuan yang diisi dengan obrol santai, makan dan minum itu merupakan yang pertama kali antara Prabowo dan Neno Warisman. “Saya terharu dan kagum dengan Pak Prabowo, begitu besar perhatian dan kepeduliannya terhadap rakyat seperti saya yang mendapat cobaan,” kata Neno. (Ko)

Berita UtamaJelajah Desa

Pemdes Wates Jaya Siap Dukung Program-Program kader Posyandu

BERIMBANG.COM, Bogor- Pemerintah Desa (Pemdes) Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor melaksanakan
Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu yang bertempat di Aula Kantor Desa, rabu (1/8/18) pagi tadi.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh para kader posyandu se-Desa Wates Jaya, Ketua BPD, Ketua LPM, Ketua Pokja Desa Wates Jaya, dan Tim Penggerak PKK Kecamatan Cigombong serta Tim dari UPT Puskesmas Cigomobong sekaligus yang menjadi Narasumber pada kegiatan tersebut.

Kepala Desa Wates Jaya, Rudi Irawan mengatakan, Kegiatan pelatihan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan para kader dan meningkatkan kapasitasnya dalam menjalankan tugasnya agar para kader ini mengetahui tugas dan fungsinya.

"Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat harus diberikan peningkatan kapasitas kepada para kader setiap tahunnya karena Kader merupakan perpanjangan tangan Puskesmas dan harus memahami tugasnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.

Menurut Rudi, kegiatan ini merupakan bagian dari pemberdayaan masyarakat. Maka dari itu, dirinya akan selalu mendukung pada setiap kegiatan kader posyandu. 

"Kami akan selalu mendukung terhadap program-program posyandu sehingga ada peningkatan  disetiap tahunnya. Karena begitu pentingnya kesehatan bagi masyarakat, kususnya masyarakat desa wates jaya ini," jelasnya. (Nana/Dessy/Yosef)

Berita UtamaNasional

Pengarahan Kapolri Dan Panglima TNI Untuk Pengamanan Asian Games 2018

BERIMBANG.COM, Jakarta – Kapolri Jenderal Pol Prof. H. M. Tito Karnavian., Ph.D dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, S.I.P memberikan pengarahan dalam rangka Pengamanan Asian Games 2018 di Balai Pertemuan Polda Metro Jaya (BPMJ), Jakarta (30/07/2018).

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Pejabat Utama Mabes TNI: Ketua Umum INAPGOC, Bapak Raja Sapta Oktohari, mewakili Kepala BIN, Waka BIN, Letjen TNI (Purn.) Teddy Lhaksmana, mewakili Kepala BNPT, Sestama BNPT RI, Marsda TNI Dr. Asep Adang Supriyadi, S.T., M.M, mewakili Ketua Umum INASGOC, Wakil Ketua Umum INASGOC, Letjen TNI (Purn.) Syafrie Syamsudin, Kabaintelkam Polri, Komjen Pol Drs. Lutfi Lubihanto, M.M., beserta Pejabat Utama Mabes Polri: Pangkostrad, Letjen TNI Andika Perkasa, S.E., M.A., M.Sc., M.Phil., Dan Kormar, Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswanto, S.H., M.H., M.Tr (Han)., Dankorpaskhas, Marsda TNI T. Seto Purnomo, mewakili Danjen Kopassus, Wadanjen Kopassus, Brigjen TNI Richard TH Tampubolon, S.H.M.M., para Pangdam dan Kapolda : Pangdam Jaya, Mayjen TNI Joni Suprijanto,Pangdam III/Siliwangi, Mayjen TNI Besar Harto Karyawan, S.H,Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Anto Putranto, S.Sos., Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Drs. Idham Azis, M.Si, Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs. Agung Budi Maryoto, M.S, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Drs. Zulkarnain, Kapolda Banten, Brigjen Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.

Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan Wakil Ketua Umum INASGOC Letjen TNI (Purn) Syafrie Syamsudin. Dalam sambutannya Ia menjelaskan bahwa Multi Event Asian Games ke-18 tahun 2018 ini merupakan kesempatan kedua bagi Indonesia sebagai tuan rumah. 

Sebagai tuan rumah yang baik, INASGOC perlu berkerja sama dengan TNI, Polri maupun Instansi terkait untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh tamu yang akan datang ke Indonesia.

Dalam sambutannya Ketua Umum INAPGOC Raja Sapta Oktohari memaparkan bahwa akan ada 15.000 atlet dan official Asian Games yang datang ke Indonesia. Tak lupa Ketua Umum INAPGOC  mengucapkan Terimakasih atas segala dukungan dari stakeholder terkait semoga kita semuab dapat menunjukan kepada dunia, bahwa Indonesia dapat menjadi tuan rumah para games yang baik.

Selanjutnya Asops Kapolri dalam paparannya menjelaskan bahwa Indonesia telah di tunjuk menjadi tuan rumah yang kedua pada Asian Games ke-18 tahun 2018 dan akan di laksanakan pada tanggal 18 Agustus-2 September 2018 dengan jumlah 17.145 orang atlet dan official. 

Beberapa tamu VIP yang dipastikan hadir diantaranya Presiden Cina diwakili Menko, Pangeran Bahrain, Pangeran Arab Saudi, dan Putra Emir Kuwait.  Kapolri juga menginformasikan bahwa antisipasi ancaman yang harus dilakukan yaitu, aksi teror dan sabotase, kejahatan konvensional, kemacetan kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, penembak gelap, aksi unjuk massa, intimidasi terhadap atlet, serangan cyber crime, dan bencana asap karhutla di Sumatera Selatan. 

Untuk mengantisipasi hal tersebut Kapolri Jenderal Pol Prof. H. M. Tito Karnavian., Ph.D melibatkan personel sejumlah 37.853 pers yang terbagi, Polri 27.947 Pers,  TNI 5.838 Pers, dan Pemda 3.798 Pers.

Asian Para Games akan dilaksanakan di Jakarta 6-13 Oktober 2018 yang diikuti oleh 43 negara dengan diikuti 4837 atlet dan official.

Paparan dilanjutkan oleh Pangdam Jaya Mayjen TNI Joni Suprijanto dengan melaksanakan Koops Pam VVIP dari 1 Agustus-4 September 2018. Jumlah total keseluruhan pers 3284 dan bisa bertambah untuk melaksanakan patroli malam dan pengamanan bandara. 

Selanjutnya paparan oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Drs. Idham Azis, M.Si yang menjelaskan bahwa Polda Metro Jaya sudah melaksanakan pengaman sejak bulan Mei 2018 melalui Operasi Cipta Kondisi, dengan total kejahatan jalan 4541 penangkapan, teror 40 penangkapan, dan rekayasa lalu lintas. Polda Metro Jaya 15.740 Personel untuk pengamanan. 

Paparan dari Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Drs. Zulkarnain menyatakan bahwa kedutaan Jepang telah mengunjungi Palembang sebanyak dua kali. Terdapat 10 cabang olahraga dan 13 pertandingan perharinya yang dijaga ketat 1×24 jam dari potensi gangguan, aksi teror, kejahatan jalanan, kemacetan lalu lintas, sabotase, karhutlah dan ambush marketing.

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si. dalam paparannya menjelaskan terdapat 5 cabang olahraga yang dipertandingkan di wilayah Jawa barat. Sementara itu, untuk kelengkapan persiapan atribut berupa kartu pengenal (Id Card) dari INASGOC, bantuan dron dan tenda.

Lalu, terdapat paparan dari Kapolda Banten Brigjen Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. yang menyebutkan bahwa terdapat 6 cabang olahraga yang akan di pertandingkan di banten, selain itu ia juga berpesan jika sangat penting untuk  tetap berantisipasi terhadap teror.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.IP. dalam arahnya menegaskan bahwa Asian Games 2018 haruslah sukses karena acara tersebut merupakan harga diri Bangsa dan dari seluruh paparan yang sudah dijelaskan telah menunjukan kesiapan untuk Pengamanan Asian Games 2018.

Beberapa hal yang menjadi catatan penting panglima TNI diantaranya: ancaman terorisme, spionase, sabotase makanan dan keamanan bandara. Gangguan-gangguan lain yang sedang marak akhir-akhir ini yaitu unjuk rasa (ojek online) dan kriminalitasagar lebih diantisipasi pada saat Asian Games.

Selain itu, terdapat beberapa hambatan yang harus diperhatikan yaitu, bencana kebakaran hutan agar dipastikan bahwa asap tidak akan mengganggu pelaksanaan Asian Games 2018. Maka dari itu telah dilaksanakan penyiraman dari udara dan pembuatan hujan buatan. Hingga saat ini TNI Polri di tempatkan pada 55 desa untuk mengantisipasi tidak terjadinya kebakaran hutan.

Dalam arahannya Kapolri Jenderal Pol Prof. H. M. Tito Karnavian., Ph.D menyebutkan bahwa Asian Games merupakan event olahraga terbesar setelah olimpiade, maka kapolri telah mengarahkan kepada seluruh stakeholder terkait agar membuat posko bersama dan command center yang telah di lengkapi 615 CCTV. 

Kapolri juga menegaskan Posko PAM bersama harus disiapkan pada titik-titik PAM. Berlangsungnya upacara dan pembukaan Asian Games 2018 haruslah aman karena merupakan momen terpenting.

Dalam memberantas kejahatan konvensional selama 1 bulan terakhir Polri sudah melakukan cipta kondisi dan telah menahan hampir 2000 dan 700  tahanan yang berada di wilayah Hukum Polda Metro Jaya, Polda Jabar, Polda Banten dan Polda Sumsel.

Hubungan Internasional yang sudah berjalan dengan baik harus kita manfaatkan dengan menggunakan jaringan intelejen mereka. Hubinter, BIK, Asops Kapolri Asops TNI dan BIN memerlukan rapat bersama dengan officer dari luar negeri terkait pengamanan Asian Games, agar mempunyai perkumpulan intelejen Internasional terkait Asian Games 2018. 

Terakhir perlunya melaksanakan pengecekan lapangan dengan meningkatkan bangunan di tingkat pusat dan daerah dengan 40.000 yang terlibat langsung, dan juga anggota yang berjaga.


Jakarta, 30 Juli 2018
KARO PENMAS
Kepala Biro Penerangan Masyarakat-Divisi Humas Polri.
Brigjen Pol Mohammad Iqbal 

Berita UtamaJabodetabek

Deklarasi Akbar Sumpah Jabatan DPC Gerakan Muslim Penyelamat Aqidah Kab Bogor

BERIMBANG.COM, Bogor – Bertempat di Majlis Ta, Lim Samping kantor mako ormas GEMPA (Gerakan muslim penyelamat aqidah) DPD kabupaten bogor, Kampung muara RT 03./RW 03 Desa ciburuy,Kecamatan Cigombong kabupaten Bogor,minggu 20:30 (28/18), dilaksanakan beberapa rangkaian kegiatan keagamaan dan Deklarasi akbar Sumpah jabatan DPC kabupaten Bogor

Rangkaian kegiatan di mulai dengan Siraman rohani, syiar Islam , yang di sampaikan oleh tokoh tokoh ulama dewan suro DPP Dan DPD, ustad yanto selaku dewan Suro DPD kabupaten bogor pembuka acara,

Acara ini juga dihadiri oleh DPP pusat,DPD  dan perwakilan DPC DPC kabupaten 

Rangkaian acara ini sekaligus pelantikan pengurus inti wilayah DPC Ormas Gempa (Gerakan Muslim Penyelamat AQidah) kabupaten Bogor oleh pengurus dewan syuro DPP pusat dan DPD.kabupaten Bogor, jawa barat.

Pelantikan pengurus serta pengambilan sumpah Yang Dibacakan  oleh pengurus Ketua DPD Ormas Gempa (Gerakan Muslim Penyelamat AQidah) ustad haidar dan di Dampingi oleh Sekertaris jendral  Saeban ini salah satu dari beberapa point  sumpah pengurus Ormas Gempa yaitu ,Siap Bersumpah bahwa dalam menerima jabatan pengurus cabang DPC Gerakan Muslim Penyelamat AQidah akan Menunaikan segala kewajiban guna terwujudnya Cita CIta dan Selalu Berpegang teguh kepada AD/ART

Berikut susunan pengurus inti DPD, GEMPA kabupaten bogor , Ust.Syaih HBB Said Ahmad Sungkar sebagai Dewan Suro DPP Pusat,Ust Ujang Majudien AlQ sebagai Ketua Umum , Ust Yanto sebagai dewan suro DPD kabupaten Bogor, Ust. Al, Haidar sebagai Ketua DPD kabupaten Bogor, Saeban Sebagai Sekertaris jendral DPD kabupaten Bogor.

Setelah Sumpah dan Pelantikan, pemberian SK dilakukan oleh Ustad Haidar Selaku Ketua DPD Kab Bogor, dalam sambutannya mengamanatkan Semoga para pengurus DPC Gerakan muslim penyelamat Aqidah (GEMPA) yang baru dilantik bisa menegakkan amal maruf nahi munkar dan Mematuhi aturan yang ada yang di tetapkan di dalam AD/ART.

Selesai acara semua anggota Gerakan Muslim Pe nyelamat Aqidah dimulai oleh dewan suro, DPP, DPD, DPC  berbaur saling bercengkrama dan menikmati hidangan yang sudah di siapkan oleh panitia.(Nana/Yosef)

Berita UtamaDepok

KAHMI Depok Gelar Musda Ke IV

BERIMBANG.COM, Depok – Pada tanggal hari ahad, 29 Juli 2018, Kahmi Depok mengadakan musyawarah daerah (MUSDA) yg ke IV, dibuka oleh presidium Kahmi Jaya Prof Hery Hermansyah.

Musda berjalan dengan lancar, penyampaian LPJ dilakukan oleh Kanda Ace sbg koordinator presidium yg menyampaikan ttg kemandirian KAHMI Depok, kegiatan2 KAHMI Depok dalam membantu pengkaderan di HMI Depok, dan beberapa program sosial dimasyarakat seperti pembinaan sekolah master, posko banjir dan lain lain ini dirangkum dalam kaledoskop kahmi depok 2013-2023

Setelah penyampaian LPJ, dilakukan pemilihan presidium KAHMI Depok utk periode 2018-2023 & secara aklamasi terpilih presidium KAHMI Kota Depok untuk periode 2018 – 2023 :

*Presidium KAHMI Depok*
1. Zubair Halim *(Koordinator)*
2. Irwansyah
3. Syamsul Rahman
4. Triadi Sugiarto
5. Rozy Fahmi

*Sekjend :*
M. Yusro Khazim

Pada sambutan, koordinator terpilih Zubair Halim, ST  menyampaikan, akan melanjutkan program2 baik periode sebelumnya kemandirian dan pemberdayaan ekonomi umat dan akan lebih mengoptimalkan  pengelolaan ragam resouces Kahmi Depok untuk lebih berkontribusi ke masyarakat  dan membantu pemerintah depok, kebetulan saja presidium terpilih periode ini memiliki latar belakang yg beragam, dari pengusaha, politik, birokrat, profesional dan lawyer. (*)

 

ArtikelBerita Utama

Pemkab Bogor Ucapkan Selamat Hari Bhakti Adhyaksa ke-58  Tahun 2018

Pimpinan beserta segenap jajaran

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR

                                                                                        

                                                                                              Mengucapkan :

                                      

Selamat Hari Bhakti Adhyaksa ke-58  Tahun 2018

 

“Berkarya  dan Berbakti Sepenuh Hati Menjaga Negeri”

 

Dengan Hari Bhakti Adhyaksa ke-58 tahun 2018

Memulihkan Kepercayaan Masyarakat Melalui Konsolidasi, Evaluasi, Introspeksi Diri, Optimalisasi dan Peningkatan Dedikasi

BUPATI BOGOR
  
SEKRETARIS DAERAH

Berita UtamaDepok

Pemkot Depok Bantu Biayai Siswa Miskin Di Sekolah Swasta

BERIMBANG.COM, Depok – Siswa miskin yang tidak tertampung di sekolah negeri dikarenakan melampaui kuota penerimaan tidak perlu khawatir. Pasalnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Pendidikan (Disdik) akan membantu membiayai siswa miskin untuk mendapat pendidikan di sekolah swasta melalui dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Di semester I tahun ajaran 2018/2019, dana BOS APBD yang diberikan ke 160 SMP swasta akan dialokasikan untuk kebutuhan siswa miskin, sehingga mereka tidak dibebankan biaya atau gratis di sekolah swasta,” tutur Kepala Disdik Kota Depok, Mohammad Thamrin belum lama ini.

Dikatakan Thamrin, untuk jumlah dana BOS APBD yang dialokasikan untuk siswa miskin di sekolah swasta sebesar Rp 3 juta per siswa setiap tahun. Dana tersebut akan ditransfer ke sekolah setiap semester sebesar Rp 1,5 juta.

“Untuk pencairannya menunggu APBD Perubahan Kota Depok. Kemudian, bagi sekolah swasta yang tidak menerima siswa miskin, maka sekolah tersebut tidak mendapatkan dana BOS APBD dan bantuan Kesejahteraam Rakyat (Kesra) untuk guru swasta,” jelasnya.

Dirinya menambahkan, dengan daya tampung dan jumlah sekolah negeri yang terbatas,  Disdik pun menentukan kuota penerimaan siswa miskin hanya sebesar 20 persen. Sedangkan, untuk jumlah sekolah negeri yang ada di Depok ada 272 Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan 26 Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN).

“Jadi, bukan penolakan oleh sekolah negeri terhadap siswa miskin, tetapi karena daya tampung yang terbatas, sehingga kami membatasi penerimaan siswa miskin sebesar 20 persen di setiap sekolah negeri. Misalnya, daya tampungnya 300 siswa maka siswa miskin yang diterima hanya 60 siswa. Sementara yang mendaftar sekitar 200 siswa miskin di sekolah negeri,” tandasnya.( Iik).

Berita UtamaJelajah Desa

Mempererat Tali Silaturahmi, Kades Ciburuy Gelar Halal Bihalal

BERIMBANG.COM, Bogor- Pemerintah Desa (Pemdes)  Ciburuy, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor Menggelar acara Halal Bihalal bersama seluruh Perangkat Desa se-Desa Ciburuy, LPM, BPD, PKK, Ketua Rt dan Rw, Babinsa, Babinmas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta Ibu-Ibu Pengajian. Acara Halal Bihalal yang bertempat di Kediaman Kepala Desa, di Kampung Cibandawa, Rt 03, Rw 07, Desa Ciburuy, Kecamatan Cigombong. Selasa (24/7/18) pagi tadi.

Kepala Desa Ciburuy, H. Iwan Sopwan Zaqqi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Halal Bihalal ini merupakan suatu kegiatan silaturahmi yang setiap tahunnya digelar untuk bertemu dengan masyarakat.

Menurutnya, Halal Bihalal ini sengaja digelar tidak lain adalah untuk mempererat hubungan tali silaturahmi antar pemerintahan Desa Ciburuy dengan lapisan masyarakat.

" Hubungan silatuhrami ini harus terjalin dengan baik. Dengan Silaturahim ini, Kita Tingkatkan Soliditas Solidaritas dan Sinergitas Pemerintah Desa Dengan Masyarakat Demi Terwujudnya Desa Yang Sejahtera Bermartabat," ucapnya. (Na/Wan)

Berita UtamaJabodetabek

Oknum Pembebasan Lahan Tol Bocimi Dinilai Rugikan Pemilik Lahan

BERIMBANG.COM, Bogor- Para pemilik lahan yang kena bembebasan untuk perluasan Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) tepatnya yang berlokasi di Kampung Gombong Onan, Rt 01, Rw 03, Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, jangan sampai di bohongi para oknum-oknum Tim Pembebasan. Hal tersebut dikatakan Cecep, Ketua Rw Setempat kepada Wartawan melalui Via telpon, rabu (18/7/18).

Menyingkapi hal tersebut, Dirinya sebagai Ketua Rw setempat dalam Pembebasan lahan sebelumnya diduga ada permainan yang akhirnya merugikan para memilik lahan. Dia menerangkan, Dugaan permaianan tersebut dilakukan oleh para tim pembebasan lahan yang disebut Biong, mereka melakukannya dari mulai me-Mark,up luas tanah. Sementara permainan Nilai harga tanah yang mereka lakukan dengan menjanji-janjiankan pembayaran kepada pemilik lahan dengan tidak jelas waktunya.  

"Selain me-Mark,up luas tanah, mereka juga menjanji-janjikan pembayaran yang tidak jelas waktunya kepada para pemilik lahan, padahal mereka tau jelas. Dengan memberikan janji yang tidak jelas seperti itu, sehingga para pemilik lahan merasa kesal, lalu tim pembebasan tersebut memberikan tawaran, "kalo mau cepat dibayar harga tanahnya harus diturunkan dari harga yang telah ditentukan," kata tim pembebasan kepada para pemilik lahan. Dan akhirnya para pemilik lahan menyetujuinya, tanpa sadar mereka sudah dibodoh-bodohi seperti itu," terang Cecep

Dengan adanya Oknum tersebut, Cecep menegaskan, Dirinya tidak ingin hal serupa terjadi lagi karena sangat merugikan warganya yang tanahnya terkena bembebasan.

"Untuk pembebasan kali ini kami tidak akan diam, kami bersama aparatur setempat terutama dengan pemerintah desa akan memperjuangkan apa yang menjadi hak warga kami. Kalau tidak ada ketegasan dari pemerintah desa serta tokoh masyarakat hal yang serupa bisa terjadi lagi, karena pembebasan lahan untuk perluasan jalan tol bocimi yang sedang berjalan ini saja sebelumnya tidak ada koordinasi dengan aparatur setempat, maka dari itu kita akan bertindak keras," tegasnya

Sementara itu, Tokoh Masyarakat setempat Gus Fauzi Ali Hanafi mengatakan, Kepada Aparatur setempat dengan adanya pembebasan lahan yang sedang berjalan saat ini harus bertindak keras, jangan biarkan ada Oknum-Oknum yang bermain. " Harus bertidak keras, jangan sampai warga kita terus menerus dibohongi sehingga dirugikan oleh Oknum-Oknum tersebut," ucapnya. (Nana/Yosef)

Berita UtamaJabodetabek

Jalur Afirmasi SMP Kota Bogor Hanya Untuk Orang Miskin

BERIMBANG.COM – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2018 yang  diterapkan oleh Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 6 Kota Bogor dan SMPN, berbeda dengan sistem Zonasi Permendikbud no.14 tahun 2018,

Kepala Sekolah (Kasek) SMPN 6, Yuliani Triningsih memaparkan "PPDB dilaksanakan dengan 3 termin ya pak ya. sama. Jalur apirmasi itu mengambil dari siswa miskin, kemudian juga prestasi dan anak guru pendik," katanya. Senin 16 juli 2018. 

"berbeda dengan tahun yang sudah pak, kalau pendik itu biasanya hanya sebatas sampai kepada yang ada dilingkungan smpn 6 saja misalnya anak guru dan TU," terang Yuliani. 

"tahun sekarang ini berbeda, tapi membuka kepada guru yang berada dari luar, mulai dari TK, SD, SMP, SMA, SMK," jelasnya.

Yuliani memaparkan bahwa sistem zonasi hanya pelengkap dengan syaraf miskin atau mempunyai kartu miskin. 

"kemudian juga Zonasi. Bukan skala prioritas dalam artian tetap itu penunjang, seperti halnya anak miskin kan ada persyaratannya mulai KIP, KIS, SKTM, dimana SKTM harus berlaku pada yang terakhir nya itu  desember 2017," terang Yuliani. 

"setelah itu barulah ditambah dengan Zonasi, gitukan, selalu begitu, persyatannya apa lihat zonasi nya," katanya. 

Ditempat yang sama, hadir dalam sesi wawancara mendampingi kasek, Ketua panitia PPDB, Usman, menjelaskan

"barangkali kalo presentasi saya menbahkan ya pak mengacu ada juklak/juknis yang dikeluarka dinas pendidikan,  Jalur non akademik,  jalur prestasi 10% jalur siswa miskin KIP, SKTM, ABK 15%, jalur,  kemudian jalur PTK 5%," kata Usman

"Tidak ada jalur zonasi pak, afirmasi, prestasi, anak guru, semuanya pake zonasi," ujar Usman. 

Usman dan kasek Yuliani menjawab berbarengan "zonasi itu dinas pak yang menerapkan, peraturan walikota ditandatangani oleh pak Walikota," kata mereka berdua. 

Lebih lanjut Usman menjelaskan bukan kontek PPDB SMP "karena ada sedikit perbedaan dengan SMA nah ini banyak yang serba salah, apakah kurang sosialisasi, atau kenapa," Ujarnya. 

"SMA itu kan ada jalur wps warga penduduk setempat, itu tidak dilihat nem pak, dilihat jarak secara geografis oleh sistem google map, 

Lalu usman menegaskan "SMP tidak ada itu, SMP tetap Nem diberlakukan plus zona," kata Usman

Dihari yang sama, Berbeda dengan kepala sekolah SMPN 7, Siti Jumriyah menjelaskan petunjuk teknis, 20% maksimal penerimaan murid dengan sistem zonasi, yang diatur dalam petunjuk teknis,

"Karena didalam juknisnya nilai plus zona, beda kalau dibandung, zona aja ya pak, peraturan kepala dinas dan walikota,"  kata Siti. 

Untuk diketahui, dalam Permendikbud no. 14 tahun 2018, Tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada TK, SD, SMP, SMA, SMK dan bentuk lain yang sederajat. Tidak ada persyaratan kewajiban memiliki surat SKTM, KIP dan KIS

Pasal 7, Persyaratan calon peserta didik baru kelas 7 (tujuh) SMP atau bentuk lain yang sederajat:
a. berusia paling tinggi 15 (lima belas) tahun; dan
b. memiliki ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SD
atau bentuk lain yang sederajat.

Pasal 13, Seleksi calon peserta didik baru kelas 7 (tujuh) SMP atau bentuk lain yang sederajat mempertimbangkan kriteria dengan urutan prioritas sesuai dengan daya tampung berdasarkan ketentuan rombongan belajar sebagai berikut:
a. jarak tempat tinggal ke Sekolah sesuai dengan ketentuan 
zonasi; b. nilai hasil ujian SD atau bentuk lain yang sederajat; dan
c. prestasi di bidang akademik dan non-akademik yang diakui Sekolah sesuai dengan kewenangan daerah masing-masing.

Bagian Keempat, Sistem Zonasi.Pasal 16

(1) Sekolah yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah wajib menerima calon peserta didik yang berdomisili pada radius zona terdekat dari Sekolah paling sedikit sebesar 90% (sembilan puluh persen) dari total jumlah keseluruhan peserta didik yang diterima.

(2) Domisili calon peserta didik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berdasarkan alamat pada kartu keluarga yang diterbitkan paling lambat 6 (enam) bulan sebelum pelaksanaan PPDB.

(3) Radius zona terdekat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh pemerintah daerah sesuai dengan kondisi didaerah tersebut berdasarkan:
a. ketersediaan anak usia Sekolah di daerah tersebut; dan
b. jumlah ketersediaan daya tampung dalam rombongan belajar pada masing-masing Sekolah.

(4) Dalam menetapkan radius zona sebagaimana dimaksud pada ayat (3), pemerintah daerah melibatkan musyawarah/kelompok kerja kepala Sekolah. 
(Tengku YusRizal)