Daerah

Pengusaha Mandiri Lokal Majalaya, Keluhkan Persaingan Dengan Produk Impor

Spread the love

BERIMBANG.com Bandung – Komunitas pengusaha mandiri lokal Majalaya, menggelar diskusi dalam acara ‘Pojok Sore di Majalaya’, yang bertempat di RM Darma Rasa di Jl. Raya Majalaya, Bandung, Jawa Barat, dengan suasana santai dan persaudaraan, pada Sabtu (23/11/2019).

Diwakili tiga pengusaha textile mandiri lokal diantaranya H. Rudi Moch Sakhriar dari CV. Ristie Raya Lestari yang menproduksi sarung tenun, H. Hafid Zaenal Mutaqin dari UD. Purnama selaku pengusaha trading benang dan H. Reza Mochammad Rijaludin, SH. dari CV. Aulia Textile Industries.

Mereka menyampaikan keluhan atas nasib usaha mereka yang dalam beberapa bulan terakhir merasakan tingginya persaingan produk lokal dengan produk impor.

H. Rudi M. Sakhriar sebagai Ketua Komunitas Pengusaha Textile Majalaya menyampaikan keuntungan yang tidak seimbang dengan biaya produksi, akibat daya beli masyarakat yang rendah dan pemasaran yang lemah.

Sementara H. Hafid, pengusaha benang lokal menyampaikan, “Saya berharap pemerintah memperhatikan para pengusaha  lokal mandiri dari pemodalan dan juga dengan menekan keran impor, untuk meningkatkan daya beli masyarakat ke products local.” katanya.

Lalu, H. Rudi juga menghimbau kepada  seluruh rekan sesama pengusaha textile lokal untuk lebih fokus ke pengembangan usaha dan market, “Mari kita bangun perekonomian menuju Indonesia SDM unggul, tidak perlu lagi ikut-ikut kegiatan yang tidak menguntungkan buat kita.” Imbuh H. Rudi.

(Amy78)