Depok

Antisipasi Bencana Di Depok, Sekitar 500 Personil Gabungan Gelar Pasukan

Spread the love

BERIMBANG.COM, Depok – Sekitar 500 personil gabungan mengikuti apel Gelar Pasukan Penanggulangan Bencana Banjir di halaman Balaikota Depok Rabu, (9/1/2019), gelar pasukan tersebut di ikuti oleh Anggota Kodim 0508 Depok, Polresta Depok, Pemadam Kebakaran (damkar), Dinas Perhubungan (dishub), Satpol Pol PP, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, SAR Nasional, Tagana, Pramuka dan masyarakat Kota Depok.

Kodim 0508 Depok Letkol Inf Eko syah Putra Siregar bertindak sebagai pimpinan apel mengatakan, Indonesia merupakan Negara yang terletak di antara dua Samudra dan berada diatas cincin api yang paling aktif di Dunia, sehingga kehidupan di Indonesia ini berada dalam rawan bencana. Untuk itu kita di tuntut terus waspada, siaga dan mengantisipasi terhadap kemungkinan akan timbul bencana. “Makanya kita harus siaga, cepat dan aktif untuk menangani bencana tersebut,” kata Eka pada Berimbang.com seusai upacara.

Dandim menuturkan, Sejumlah Daerah sudah terkena dampak bencana dan bahkan hampir di Indonesia, seperti longsor dan gempa di Palu, gempa bumi di NTT, sunami di Aceh, gampa dan sunami di Banten dan lampung dan longsor di sukabumi. “Jadi apel ini di gelar untuk mengantisipasi dini, mengecek kesiapan pasukan apabila terjadi bencana,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Walikota Depok H. Pradi Supriatna menjelaskan, Kota Depok bukan daerah rawan bencana, melainkan daerah pinggiran aliran sungai, hal ini apabila di musim hujan sering terjadi longsor dan banjir. Kemudian selain banjir juga sering terjadi angin puting beliung dan ketika musim hujan di Depok sering terjadi petir yang sangat dahsat. “Makanya kami selalu menyiapkan dan menyiagakan personil dari TNI, Polri, SAR dan dari Dinas terkait, apabila terjadi personil ini siap siaga dan segera bertindak,” ungkap Pradi.

Untuk Itu Pradi menghimbau seluruh komponen masyarakat Kota Depok untuk bersama sama menyiapkan diri baik fisik maupun mental menghadapi kemungkinan bencana akan terjadi. “Bencana bisa terjadi sewaktu waktu dan kita tidak tau, maka mari bersama sama menjaga lingkungan, yang bersih, aman dan tertib, agar tidak terjadi bencana seperti di daetah lain,”. Tutup Pradi. (Adi)